Kesehatan
Bahaya Tidur Langsung Setelah Sahur, Bisa Timbulkan Gangguan Kesehatan
Dilansir dari laman Universitas Airlangga (Unair), langsung tidur setelah makan akan menimbulkan gangguan kesehatan seperti peningkatan asam lambung d
Bahaya tidur langsung setelah sahur
Masih dari sumber yang sama, berbaring atau bahkan tidur setelah sahur bisa menyebabkan isi perut kembali naik ke kerongkongan.
Hal itu bisa memicu terjadi gastroesophageal reflux disease atau GERD dan efek perut mulas.
Selain gangguan pencernaan di atas, tidur langsung setelah menyantap makanan juga berpotensi besar menambah berat badan.
Berikut ulasan selengkapnya, sebagaimana dilansir dari laman Unair:
1. Peningkatan asam lambung
Ari mengungkapkan, langsung tidur setelah sahur sangat tidak direkomendasikan bagi orang normal. Langsung tidur setelah sahur juga tidak disarankan bagi penderita maag atau penyakit asam lambung (GERD).
Pasalnya, saat berada di posisi berbaring, makanan yang belum dicerna secara optimal akan kembali ke kerongkongan dan membawa asam lambung. Asam lambung di kerongkongan inilah yang akan menimbulkan iritasi atau luka pemicu maag.
2. Gangguan pencernaan
Posisi berbaring saat tidur bisa menghambat proses pengosongan lambung.
Jika kondisi ini terus terjadi, imbuh Ari, seseorang akan rentan mengalami gangguan pencernaan.
Adapun beberapa jenis gangguan yang muncul, bergantung pada jenis makanan yang dikonsumsi saat sahur.
Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi sayur-sayuran dan buah-buahan agar proses pencernaan menjadi lebih lancar.
3. Penimbunan lemak
Tidur hanya membutuhkan sedikit energi, sehingga makanan yang masuk saat sahur tidak digunakan untuk beraktivitas.
Akibatnya, lebih banyak makanan yang tertimbun menjadi lemak dan memicu perut buncit serta obesitas.
"Kondisi ini menyebabkan seseorang rentan mengalami perut buncit ataupun obesitas jika langsung tidur setelah sahur," pungkasnya.
(Kompas.com / Diva Lufiana Putri / Sari Hardiyanto)