Soal Mudik Lebaran Tahun Ini, Muhadjir Effendy: Insya Allah Boleh
Muhadjir Effendy menyampaikan bahwa mudik lebaran tahun ini kemungkinan boleh dilakukan.
Penulis: Fitriana Andriyani | Editor: sinatrya tyas puspita
"Jadi bukan hanya keputusan dari Kemenhub. Apalagi ini masih dalam situasi pandemi," tegasnya.
Meski begitu, sejumlah kementerian dan lembaga sudah mulai melakukan persiapan mudik untuk mengantisipasi apabila pemerintah sepakat memutuskan diperbolehkannya mudik lebaran tahun ini.
Salah satunya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang memastikan kesiapan jalan tol dan jalan nasional di Pulau Jawa, Bali, Sumatera, Sulawesi dan Kalimantan.
Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah II Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR Thomas Setiabudi Aden mengatakan persiapan dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan dihapuskannya pembatasan perjalanan selama Pandemi Covid-19.
"Khususnya pada hari-hari istimewa yang menimbulkan pergerakan barang dan jasa lebih besar dari biasanya seperti Lebaran, Natal, dan Tahun Baru," kata Tomas dalam keterangan persnya.
Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR juga mulai mempersiapkan jalan tol menjelang mudik lebaran agar arus mudik lancar.
Baca juga: Tes PCR dan Antigen Dihapus, Wapres Sebut Vaksin Booster Jadi Syarat Mudik Lebaran
Baca juga: PPKM Masih Diperpanjang; Ambon Turun ke Level 2
Kepala BPJT Kementerian PUPR Danang Parikesit mengatakan, dengan kemungkin tidak diberlakukannya pembatasan perjalanan, pihaknya akan melakukan persiapan mudik layaknya persiapan sebelum pandemi Covid-19.
“Kita akan kembali ke prosedur pra-Covid untuk pengecekan ruas dan pola manajemen rest area,” ujar Danang kepada Kompas.com, Kamis (10/3/2022).
BPJT memperkirakan seluruh persiapan mudik ini dapat terselesaikan dalam 15 hari sebelum Idul Fitri mendatang agar masyarakat bisa melakukan mudik jauh-jauh hari.
“H-15 harus sudah tuntas,” kata Danang.
(TribunAmbon.com/Fitriana Andriyani, Tribunnews.com, Kompas.com)