Lumbung Ikan Nasional
Dishub Bantah Lumbung Ikan Nasional Tak Jadi Dibangun di Maluku, Katanya Segera Diwujudkan, Kapan?
Pemerintah membantah kabar pembatalan Lumbung Ikan Nasional (LIN) di Maluku. Lalu apa rencana pemerintah pusat?
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Ridwan Tuasamu
AMBON, TRIBUBAMBON.COM - Pemerintah membantah kabar pembatalan Lumbung Ikan Nasional (LIN) di Maluku.
Bantahan itu, disampaikan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Maluku, Muhammad Malawat, Senin (21/3/2022).
Malawat memastikan Lumbung Ikan Nasional tetap dibangun di Maluku.
Katanya, kepastian dibangunnya Lumbung Ikan Nasional itu didapat usai pihaknya melakukan pertemuan dengan Pelindo di Ciawi, Bogor.
"LIN batal itu tidak benar, kita baru pulang bahas soal itu atas perintah Kementerian Perhubungan," kata Malawat, Senin (21/3/2022).
Ia menjelaskan dalam pertemuan tersebut, perwakilan dari kantor Staf Kepresidenan mendorong agar 2 Mega proyek itu segera diwujudkan.
Sedangkan Kementerian Perhubungan langsung mempertanyakan studi kelayakan yang harusnya sudah dibahas sejak Februari lalu.
Baca juga: Lumbung Ikan Nasional Dibatalkan, Dishub Maluku; Itu Tidak Benar
Diakuinya, beberapa pihak yang hadir dalam pertemuan itu juga terkejut dengan isu pembatalan yang beredar di sejumlah media.
"Mereka kaget juga waktu saya sampaikan begitu, proyek sudah jalan kok ada pembatalan katanya," tandasnya.
Namun saat ditanya apa rencana pemerintah pusat terkait proyek strategis ini tak dijelaskan Malawat lebih lanjut.
Diketahui sebelumnya 8 wakil rakyat asal Maluku di Senayan mengungkap hasil pertemuan bersama Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan yang menyatakan pembatalan LIN.
Anggota DPD RI Dapil Maluku, Ana Latuconsina mengungkapkan, alasan dibatalkan pembangunan dua mega proyek itu karena terdapat gunung berapi aktif di dasar laut.
"Betapa terkejutnya kami saat mendengar pernyataan Menko LBP bahwa ANP maupun LIN tidak jadi dibangun pada lokasi yang direncanakan di Pulau Ambon, dengan alasan terdapat gunung berapi aktif dan di dasar laut," kata Ana Latuconsina melalui rilis yang diterima TribunAmbon.com, Senin (14/3/2022).
Selain terdapat gunung berapi aktif, berdasarkan hasil penelitian juga membuktikan bahwa terdapat benda-benda bekas peninggalan Perang Dunia II.