Maluku Terkini
Pencarian Korban KM 3 Bersaudara Diserahkan ke Basarnas Ambon
Lanjutnya, Ditpolairud Pos Sandar Namlea dan Sat Polair Polres Pulau Buru hanya akan melakukan pemantauan.
Penulis: Fajrin S Salasiwa | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Andi Papalia
NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM - Polairud Pulau Buru hentikan pencarian korban KM 3 Bersaudara yang tenggelam, Jumat (14/1/2022) dini hari.
Pencarian pun dilanjutkan oleh Tim Pos SAR Namlea.
“Pencarian sebelumnya sudah hampir meliputi wilayah perairan Buru, Manipa, Pulau Tiga, sebagian Seram dan Ambalau, maka pada hari kelima ini, atas petunjuk dan arahan Basarnas Namlea, Tim SAR gabungan akan buat pantauan, serta menunggu perkembangan selanjutnya," kata Komandan Pos Sandar Polairud Pulau Buru, Bripka Benhard saat dikonfirmasi TribunAmbon.com, Selasa (18/1/2022).
Lanjutnya, Ditpolairud Pos Sandar Namlea dan Sat Polair Polres Pulau Buru hanya akan melakukan pemantauan.
Mengingat titik pencarian sudah jauh dan luas sehingga dibutuhkan armada yang lebih besar.
"Pencarian ini belum dinyatakan selesai, karena tim SAR dari Basarnas Ambon, akan laksanakan pencarian dengan kapal yang lebi besar, kami sendiri lakukan pantauan, jika ada info ditemukan korban dan lokasinya dimana, kami langsung bergerak untuk menjemput atau mengambil korban tersebut," ungkapnya.
Baca juga: Usai Dilantik, Ini Program Prioritas Upu Latu Assilulu
Baca juga: Langgar UU ITE, Wadek Fakultas Hukum Unpatti Divonis 6 Bulan Penjara, Syarat 1 Tahun Masa Percobaan
Seperti diberitakan, KM 3 Bersaudara bertolak dari pelabuhan Natukau, Ongkoliong, Kota Ambon, menuju Desa Namlea Ilath, Kabupate Buru, Jumat (14/1/2022) dini hari.
Dalam perjalanan kapal mengalami mati mesin, lalu terombang-ambing di lautan, sampai akhirnya tenggelam, Jumat (14/1/2022) kemarin.
Dalam kapal, ada sembilan penumpang termasuk nahkoda kapal. Delapan penumpang lainnya telah ditemukan selamat.
Kapal kayu itu juga membawa muatan 100 sak semen dan sembako. (*)