Kesehatan
Antibiotik Kadang Memicu Mual, Ini Cara Mengatasinya
Antibiotik adalah obat yang digunakan untuk mengatasi berbagai infeksi karena bakteri. Cara kerja antibiotik adalah mencegah pertumbuhan dan perkemban
TRIBUNAMBON.COM - Antibiotik adalah obat yang digunakan untuk mengatasi berbagai infeksi karena bakteri. Cara kerja antibiotik adalah mencegah pertumbuhan dan perkembangan bakteri yang ada di dalam tubuh.
Antibiotik hanya bekerja melawan infeksi bakteri, obat ini tak bisa bekerja melawan infeksi virus seperti virus pada flu juga batuk.
Obat antibiotik akan diberikan dengan dosis dan aturan makan tertentu.
Habiskan antibiotik yang sudah diresepkan oleh dokter atau tubuh Anda justru akan mengalami masalah selanjutnya, seperti resistensi terhadap antibiotik yang ada.
Nah masalahnya, antibiotik terkadang memicu mual dan membuat tubuh yang sudah sakit akan semakin menderita.
Mengapa antibiotik menyebabkan mual?
Efek samping antibiotik
Melansir dari Healthline, efek antibiotik sebenarnya tak hanya rasa mual dan muntah saja.
Ada berbagai efek samping lainnya seperti diare, perut terasa begah, menurunnya napsu makan, kram perut, sakit kepala, kulit yang sensitif terhadap cahaya matahari, juga anxiety.
Penyebab antibiotik menyebabkan mual dan gangguan pencernaan adalah karena tugas antibiotik yang memang membasmi koloni bakteri.
Ketika mereka membunuh bakteri jahat, bakteri baik di dalam usus yang bekerja membantu proses pencernaan makanan kadang ikut terbunuh. Itulah sebabnya kemudian muncul berbagai gangguan saluran cerna.
Kate Dzintars dari Johns Hopkins Medicine mengatakan bahwa beberapa antibiotik juga bisa menyebabkan pertumbuhan bakteri di usus kecil justru jadi semakin cepat, hal inilah yang bisa menimbulkan perut begah dan kram.
Kebanyakan efek samping antibiotik sangat ringan, dan akan reda dengan sendirinya ketika Anda sudah menghentikan pengobatan yang ada.
Cara mengatasi efek samping antibiotik
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi efek samping antibiotik.