Maluku Terkini
Edwin Huwae Bikin Gaduh, Benhur Minta Maaf
Pernyataan Edwin itu diungkapkan menanggapi pembahasan KUA-PPAS RABPD tahun anggaran 2021 yang dinilai terlalu cepat.
Penulis: Mesya Marasabessy | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy
AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Maluku, Benhur Watubun minta maaf atas pernyataan yang dikeluarkan kader PDIP, dwin Huwae yang menyebut terjadi perselingkuhan antara Legislatif dengan eksekutif.
Pernyataan Edwin itu diungkapkan menanggapi pembahasan KUA-PPAS RABPD tahun anggaran 2021 yang dinilai terlalu cepat.
Pernyataan itu pun sontak menuai kecaman setelah ramai diberitakan media.
“Saya Benhur Watubun, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Maluku memohon maaf atas pernyataan yang disampaikan oleh salah satu anggota fraksi PDI Perjuangan yang telah menimbulkan kegaduhan politik,” kata Benhur dalam Rapat Paripurna DPRD Maluku dalam rangka penyampaian Ranperda tentang perubahan APBD Provinsi Maluku tahun anggaran 2021, Rabu (29/9/2021) siang.
Baca juga: Murad Ditantang 6 Jagoan Golkar, PDIP; Mereka Harus Punya Nilai Jual agar Sepadan
Baca juga: Sebut Legislatif dan Eksekutif Berselingkuh, Edwin Huwae Kena Semprot Sejumlah Fraksi
Menurutnya, pernyataan Edwin Huwae telah membuat kegaduhan politik serta diskomunikasi diantara wakil rakyat.
Benhur menerangkan, pernyataan yang telah dikeluarkan itu bukan atas nama Fraksi PDI Perjuangan namun atas nama pribadinya dengan mencermati situasi dan kondisi yang terjadi.
Sehingga, dari pernyataan tersebut jika ada akses tujuan terselubung, Benhur mengaku siap bertanggung jawab.
“Kami juga ingin tegaskan bahwa pernyataan yang dikeluarkan oleh salah satu anggota fraksi itu bukan atas nama fraksi PDI Perjuangan tapi atas nama pernyataan pribadinya dengan mencermati situasi dan kondisi yang terjadi. Jika ada akses-akses politik individual dengan tujuan terselubung sebagai ketua fraksi saya bertanggung jawab atas seluruh pernyataan yang dilakukan oleh yang bersangkutan,” jelasnya. (*)
