Ambon Hari Ini

Curah Hujan Tinggi Jadi Alasan Harga Cabai dan Bawang di Ambon Tak Kunjung Normal

Harga komoditi cabai dan bawang di Pasar Mardika Ambon dalam beberapa bulan terakhir terus mengalami peningkatan.

Kontributor TribunAmbon.com/Helmy
Suasana di Pasar Mardika Kota Ambon. 

Laporan TribunAmbon.com, Ridwan Tuasamu

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Harga komoditi cabai dan bawang di Pasar Mardika Ambon dalam beberapa bulan terakhir terus mengalami peningkatan.

Peningkatan harga secara terus-menerus membuat sejumlah masyarakat mulai mengeluh apalagi di tengah pandemi.

Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Maluku mengungkapkan kenaikan tersebut dikarenakan curuh hujan yang tinggi di sentra distributor.

"Petani di sentra juga banyak yang gagal panen," kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Maluku, Poli Jamlean. kepada TribunAmbon.com, Kamis (26/8/2021).

Baca juga: Cek Status Vaksinasi dan Download Sertifikat Vaksin Covid-19 di PeduliLindungi, Begini Caranya

Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Maluku Senin, 29 Agustus 2021: 4 Kota Berpotensi Hujan Ringan saat Siang

Selama ini cabai yang didatangkan ke Ambon berasal dari sentra lokal yakni Kabupaten Buru, Kobi Sonta dan Gemba.

Sedangkan bawang biasanya dipasok dari Probolinggo, Jawa Timur.

Hasil pantauan TribunAmbon.com di sejumlah pasar tradisional, cabai rawit masih dijual seharga Rp.75 ribu dan cabai merah Rp.55 ribu.

Selain itu, bawang merah dihargai Rp.42 ribu perkilo dan bawang putih Rp.35 ribu perkilo.

Sementara itu dia mengatakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tidak terlalu berpengaruh terhadap harga pasar.

Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved