Berhasil Kibarkan Merah Putih di Langit Maluku, Ini Ungkapan Perasaan Paskibra Terpilih

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Alfin Risanto

AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Tiga pasukan pengibar bendera (Paskibra) dalam upacara bendera peringatan hari ulang tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) di Lapangan Merdeka Ambon seketika menjadi sorotan saat memasuki lapangan upacara.

Ketiganya yakni, Burhan Isnaini, Dhea Ananda dan Charles Efruan.

Kesuksesan mereka mengibarkan sang dwi warna di langit Maluku pun menjadi kebanggaan tersendiri bagi putra-putri Maluku ini.

Ekspresi suka duka pun terpancar di raut ketiganya setiba di luar area utama pelaksanaan upacara bendera.

Kepada TribunAmbon, mereka mengungkapkan kegembiraannya, Selasa (17/8/2021) Pagi.

Pembentang Bendera, Chreles Efruan mengaku sempat kaget karena baru ditunjuk oleh pembinanya sebagai Pasukan pengibar Bendera bersama Dhea Ananda dan Burhan Isnaini.

“Sempat shok tadi, karena lagi satu jam acara upacara berlangsung kita bertiga ditunjuk, tapi Puji Tuhan semua berjalan dengan lancar,” ungkap siswa SMA Negeri 3 Maluku Tenggara ini.

Senada dengan itu, Burhan Isnaini salah satu siswa SMA negeri 3 Maluku Tengah yang bertindak selaku penggerek bendera mengaku sangat gugup dan tegang karena  baru pertama kali tampil didepan umum.

Baca juga: Jadi Inspektur Upacara Peringatan HUT RI Ke 76 di Ambon, Hadler; Mari Sama-sama Bangun Kota Ambon

Baca juga: Meski Diguyur Hujan, Upacara Bendera di Maluku Berjalan Khidmat

Apalagi, kali ini dirinya langsung tampil dihadapanj Gubernur, walikota serta petinggi TNI/ POLRI.

“Tadi saat pengibaran bendera saya sangat gugup dan tegang, apalagi saat penarikan bendera hampir usai, terjadi masalah sedikit benderanya terlilit ditali dikarenakan angin kencang, Alhamdulliah bisa terselesaikan,” ujarnya.

Sementara itu, pembawa bendera, Dhea Ananda mengaku perasaannya bercampur aduk, tegang, gembira dan juga terharu karena dia dan pasukan pengibar bendera lainnya berhasil menjalankan tugas dengan sukses.

"Jujur nggak nyangka terpilih dan lumayan deg-degan, cuma kalau terbawa arus deg-degan, nanti malah bisa berantakan. Jadinya harus tenang, konsentrasi," katanya selepas proses pengibaran bendera.

Lanjutnya, Siswa MAN 2 Maluku Tengah baru merasa lega setiba diluar area upacara.  Sambutan paskibra lainnya usai upacara mengharu biru ditengah rasa bangga.

Dia pun menitip pesan bagi generasi muda untuk tetap semangat dalam mengisi kemerdekaan.

“Tetap semangat, pantang menyerah,” tandasnya. (*)