Manfaat Akar Teratai untuk Kesehatan, Ini Kandungan Nutrisi di Dalamnya dan Cara Mengonsumsi

TRIBUNAMBON.COM - Hampir semua bagian dari tumbuhan teratai memiliki manfaat bagi kesehatan, termasuk akarnya.

Akar teratai aman untuk dikonsumsi dan banyak dijumpai pada masakan Asia.

Akar yang berongga ini akan menghasilkan tampilan yang menarik untuk menjadi campuran dalam hidangan Anda.

Tak hanya tampilannya yang bagus, akar teratai memiliki banyak kandungan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan.

Baca juga: Fakta Unik Bunga Teratai yang Mungkin Belum Kamu Tahu, dari Ketinggian hingga Bisa Diseduh Jadi Teh

Baca juga: Berbagai Khasiat Daun Teratai bagi Kesehatan, Termasuk Bisa Bantu Turunkan Berat Badan

Makronutrien dan mikronutrien dalam akar teratai dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan Anda.

Adapun manfaat akar teratai untuk kesehatan adalah sebagai berikut, sebagaimana dikutip TribunAmbon.com dari verywellfit.com.

Mendukung Kesehatan Jantung

Banyak nutrisi dalam akar teratai sangat bermanfaat untuk kesehatan jantung.

Ada 218 miligram potasium dalam 1/2 cangkir (60 gram) akar teratai rebus, yang merupakan 5-10% dari kebutuhan harian untuk kebanyakan orang dewasa.

Kebutuhan kalium akan tercukupi melalui makanan seperti akar teratai, dan mengatasi tekanan darah tinggi.

Selain itu, folat dan vitamin C dalam akar teratai sangat penting untuk pencegahan penyakit jantung.

Memperbaiki Pencernaan

Serat tidak larut melunakkan tinja dan meningkatkan curahnya, membuatnya lebih mudah untuk melewati makanan melalui saluran pencernaan.

Mendapatkan setidaknya 20-30 gram serat per hari sangat penting untuk mencegah sembelit.

Olahan 60 gram akar teratai menyediakan hampir 2 gram serat untuk berkontribusi terhadap kebutuhan total harian Anda.

Mengurangi Risiko Cacat Lahir

Akar teratai menyediakan beberapa nutrisi penting untuk menjaga kesehatan kehamilan, yaitu folat (vitamin B9).

Wanita usia subur disarankan untuk sangat berhati-hati mendapatkan folat yang cukup untuk mencegah cacat lahir yang berbahaya, termasuk cacat tabung saraf, yang dapat terjadi pada awal kehamilan.

Akar teratai juga menyediakan kolin, zat besi, dan kalsium, yang mendukung kehamilan yang sehat juga.

Baca juga: Kandungan Gizi, Manfaat hingga Efek Samping Konsumsi Biji Teratai untuk Kesehatan

Dapat Mengobati Alergi pada Hidung

Ada beberapa bukti bahwa bubuk akar teratai dapat membantu meringankan gejala alergi hidung.

Studi awal pada tikus menjanjikan meskipun penelitian lebih lanjut pada manusia diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat ini.

Sebuah studi pada tikus menunjukkan efek antiinflamasi langsung dalam mengurangi kemerahan dan rambut rontok sebagai respons terhadap alergen.

Nutrisi pada Akar Teratai

Kalori : 40

Lemak : 0 g

Natrium : 27 mg

Karbohidrat : 10 g

Serat : 2 g

Gula : 0.3 g

Protein : 1 g

Karbohidrat

Akar teratai rendah kalori secara keseluruhan tetapi sebagian besar kalori berasal dari karbohidrat.

Ada 10 gram karbohidrat dalam 1/2 cangkir yang dimasak, dengan 2 gram serat dan sedikit gula.

Indeks glikemik akar teratai adalah 33, dan beban glikemiknya adalah 3.

Lemak

Akar teratai secara alami bebas lemak.

Protein

Dalam 60 gram akar teratai rebus terdapat 1 gram protein.

Vitamin dan mineral

Akar teratai memiliki beberapa mineral, termasuk kalium, kalsium, magnesium, besi, fosfor, dan kolin. Ini juga tinggi vitamin C dan folat.

Cara Menyimpan dan Keamanan Pangan

Simpan akar teratai di lemari es sampai Anda siap menggunakannya.

Sebelum memotong akar teratai, cuci tangan, dan bilas kulit luarnya di bawah air mengalir.

Lepaskan kulit luarnya dan potong menjadi kubus atau irisan tipis.

Agar tak berwarna kecokelatan, Anda juga bisa membilas irisan akar teratai dengan cuka atau air perasan lemon sebelum dimasak.

Setelah matang, simpan akar teratai di lemari es dan konsumsi dalam beberapa hari.

Cara Mengolah

Akar teratai digunakan dalam berbagai masakan Asia, terutama masakan Jepang.

Dua metode memasak yang umum termasuk menggoreng dan mengukus.

Ini juga merupakan tambahan populer untuk sup.

Anda juga dapat membuat permen atau menggoreng akar teratai, tetapi metode pengolahan yang kurang sehat ini dapat menghilangkan beberapa khasiatnya yang bermanfaat.

(TribunAmbon.com/Fitriana Andriyani)

Simak tips kesehatan lainnya