6 Dampak Negatif Mengupil, Sebabkan Infeksi hingga Kerusakan Septum, Simak Ulasannya

TRIBUNAMBON.COM - Kebiasaan mengupil sering dilakukan ketika hidung terasa kotor atau gatal.

Mengupil dapat menjadi perilaku kompulsif dan berulang saat seseorang merasa stres atau cemas.

Kondisi ini disebut sebagai rhinotillexmania.

Tapi, tahukah kamu jika kebiasaan mengupil ternyata memiliki dampak buruk bagi kesehatan, lho?

Meski tak menyebabkan masalah serius, namun kebiasaan ini dapat menyebabkan komplikasi jika seseorang memiliki imunitas yang lemah.

Lalu, masalah kesehatan apa yang dapat muncul jika seseorang terbiasa mengupil?

Berikut ulasannya dilansir oleh Healthline.com.

Baca juga: Manfaat Minyak Kayu Putih Bagi Kesehatan, Jaga Kesehatan Mulut hingga Bantu Pernapasan

Baca juga: Manfaat Air, Daun, dan Akar Kangkung untuk Obati Masalah Kesehatan, Simak Ulasannya

1. Infeksi

Sebuah penelitian pada 2006 membuktikan, orang yang sering mengupil memiliki risiko tinggi untuk terinfeksi bakteri Staphylococcus aureus.

2. Menyebarkan Penyakit

Fungsi lendir pada hidung adalah menangkal debu, bakteri, dan virus.

Ketika mengupil, semua kotoran tersebut dapat berpindah ke tangan dan meningkatkan risiko kontaminasi silang pada orang lain.

3. Kerusakan Rongga Hidung

Sebuah penelitian menunjukkan, sering mengupil dapat menyebabkan peradangan dan pembengkakan jaringan hidung.

4. Mimisan

Mimisan muncul ketika pembuluh darah halus hancur.

5. Luka

Tak hanya mengupil, mencabut bulu hidung dari folikel dapat menyebabkan tumbuhnya jerawat atau bisul kecil.

6. Kerusakan Septum

Septum adalah bagian tulang yang membelah hidung kiri dan kanan.

Kebiasaan mengupil dapat merusak septum dan menyebabkan luka pada area tersebut.

Berita lainnya terkait Tips Kesehatan

(Tribunambon.com/ Laras PW)