Virus Corona

Driver Ojol Ditemukan Meninggal Dunia saat Isolasi Mandiri, Saksi Terakhir Lihat Korban 2 Hari Lalu

Seorang driver ojek online (ojol) bernama Verda (26) ditemukan meninggal dunia saat menjalani isolasi mandiri di rumahnya.

Editor: Fitriana Andriyani
freepik
ilustrasi - Seorang driver ojek online (ojol) bernama Verda (26) ditemukan meninggal dunia saat menjalani isolasi mandiri di rumahnya. 

TRIBUNAMBON.COM - Seorang driver ojek online (ojol) bernama Verda (26) ditemukan meninggal dunia saat menjalani isolasi mandiri di rumahnya.

Verda merupakan warga Galaxy Residence Blok D2 RT 001 RW 06, Desa Kertamukti, Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Dia pertama kali diketahui meninggal dunia oleh tetangganya, Rabu (14/7/2021) malam.

Korban pertama kali ditemukan oleh Ronal (25) yang tinggal bersebelahan dengan rumah korban.

Baca juga: Epidemiolog Ingatkan Pentingnya Memantau Pasien Covid-19 yang Isolasi Mandiri

Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Bikin Penuh Ruang Isolasi di RSU Namlea

Awalnya dia curiga karena korban sudah dua hari tidak lagi terlihat.

"Itu awalnya tetangga depan rumahnya minta saya cek kondisi dia di dalam rumah," kata Ronal, Kamis (15/7/2021).

 Petugas saat membawa jasad warga yang meninggal saat menjalani isolasi mandiri Covid-19 di rumahnya di Galaxy Residence Blok D2 RT 001/RW 06, Desa Kertamukti, Cibitung, Kabupaten Bekasi, Kamis (15/7/2021). Warga ini bekerja sebagai pengendara ojek online.
Petugas saat membawa jasad warga yang meninggal saat menjalani isolasi mandiri Covid-19 di rumahnya di Galaxy Residence Blok D2 RT 001/RW 06, Desa Kertamukti, Cibitung, Kabupaten Bekasi, Kamis (15/7/2021). Warga ini bekerja sebagai pengendara ojek online. ()

"Karena saya takut karena ini kan Covid jadi saya buka pintu juga pakai kaki, di dalam Verda sudah enggak bernyawa," katanya lagi.

Dia mengaku terakhir kali melihat korban Minggu (11/7/2021) malam saat dikunjungi teman korban di depan rumahnya.

Korban tinggal seorang diri di rumahnya.

Sebelumnya dinyatakan reaktif hasil tes swab antigennya saat melakukan pemeriksaan kesehatan di klinik tak jauh dari rumahnya.

"Itu terakhir tes swab di klinik dekat sini dia dinyatakan reaktif, dan udah langsung isolasi mandiri," ujar Ronal.

Baca juga: Cara Isolasi Mandiri di Rumah, Ini Syarat dan Alat yang Diperlukan Penderita Covid-19 saat Isoman

Baca juga: Daftar Aplikasi Layanan Telemedicine Isolasi Mandiri untuk Pasien Covid-19

Sementara Dores Ketua RW setempat mengatakan, korban tidak melapor bahwa dirinya tengah menjalani isolasi mandiri.

Informasi korban terpapar Covid-19 dari keluarga korban setelah korban ditemukan meninggal dunia.

"Dia tidak tercatat sebagai warga yang sedang menjalani isolasi mandiri," ucap Dores.

"Karena tidak ada laporan dan tidak tahu tes swabnya di mana. Justru kami dapat informasi tersebut malah tadi dari keluarga," ujarnya.

Jasad korban baru bisa di evakuasi Kamis (15/7/2021) siang, karena petugas harus menunggu kedatangan keluarga korban.

Setelah keluarga datang baru jasad korban langsung dimakamkan di makam khusus Covid-19 di TPU Mangunjaya, Tambun Selatan.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Pengendara Ojek Online Meninggal Dunia saat Isolasi Mandiri di Rumahnya di Cibitung.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Perang Melawan Tambang Ilegal

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved