6 Fakta Unik tentang Teratai: Mekar Paling Baik di Bulan Juli hingga Berperan dalam Ekosistem Air

Selain memiliki banyak manfaat, bunga teratai juga memiliki banyak keunikan. Berikut fakta menarik mengenai teratai yang perlu kamu tahu.

Editor: Fitriana Andriyani
pixabay/Pexels
Selain memiliki banyak manfaat, bunga teratai juga memiliki banyak keunikan. Berikut fakta menarik mengenai teratai yang perlu kamu tahu. 

TRIBUNAMBON.COM - Selain memiliki banyak manfaat, bunga teratai juga memiliki banyak keunikan.

Bunga teratai yang dirawat dengan baik akan mempercantik tampilan kolam di rumah kita.

Tanaman air ini bisa mekar dengan berbagai warna sepanjang tahun.

Bentuk daunnya pun bermacam-macam, mulai daun berbentuk cangkir, bintang, atau bergerigi.

Berikut fakta menarik mengenai teratai yang perlu kamu tahu.

1. Teratai memiliki berbagai jenis warna bunga

Teratai
Teratai (Freepik/aopsan)

Bunga teratai sering diibaratkan memiliki warna putih klasik yang mekar dari daun teratai hijau tua.

Faktanya, teratai bisa tumbuh dalam warna-warna pelangi, termasuk merah muda, merah, jingga, kuning, ungu, dan biru.

Varietas teratai tropis memiliki warna permata (ungu, jingga, biru cerah, dan kuning), sedangkan varietas hardy yang hidup di daerah empat musim biasanya mempunyai corak warna pastel.

Beberapa bunga teratai berubah warnanya seiring mekar. Bahkan warna daunnya bervariasi, dari hijau tua, belang-belang, hingga merah anggur.

Baca juga: Manfaat Akar Bunga Teratai bagi Kesehatan, Bisa Bantu Atasi Sembelit hingga Lancarkan Program Diet

2. Teratai berperan dalam ekosistem air

Meski dikenal karena penampilannya yang menakjubkan, teratai memiliki peran penting dalam ekosistem air.

Tanaman ini banyak ditemukan di perairan dangkal dan tawar seperti kolam, danau, dan tepi sungai yang arusnya tenang.

Karena mereka bertumpu di atas permukaan air, bunga dan bantalan daun memberikan keteduhan di atas air, menjaga air tetap sejuk dan mencegah ganggang tumbuh secara berlebihan.

Tanaman ini juga membantu melindungi ikan yang berenang di bawahnya dari panas matahari dan burung pemangsa.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved