Virus Corona

Virus Corona Varian Delta: Benarkah Lebih Menular pada Anak-anak Dibanding Orang Dewasa?

Para ahli mengatakan varian Delta tampaknya lebih mudah menular di semua kelompok umur dan termasuk anak-anak.

Editor: Fitriana Andriyani
(Shutterstock/angellodeco)
Ilustrasi varian virus corona Delta - Para ahli mengatakan varian Delta tampaknya lebih mudah menular di semua kelompok umur dan termasuk anak-anak. 

Namun, data penelitian ini masih awal.

"Apa yang kami ketahui tentang varian Delta secara keseluruhan, tampaknya lebih menular dariapda varian Alpha," tutur Dr Short.

"Masih agak diperdebatkan apakah itu lebih berbahaya daripada varian Alpha - ada data yang mendukung dan menentangnya," imbuhnya.

Lalu, terkait infeksi pada anak-anak dan bagaimana interaksinya dengan respon imun pediatrik, atau apakah itu menyebabkan gejala yang berbeda pada anak-anak dibandingkan dengan varian Alpha,  Dr Short menuturkan para ahli belum mengetahuinya secara pasti.

Apakah varian Delta lebih menular pada anak-anak?

Para ahli mengatakan varian Delta tampaknya lebih mudah menular di semua kelompok umur dan termasuk anak-anak.

Andrew Miller, seorang ahli anestesi dan presiden dari Asosiasi Medis Australia cabang WA, mengatakan dapat dimengerti bahwa orang-orang "khawatir" tentang anak-anak dan varian Delta.

"Kami melihat wabah di negara-negara seperti Israel berangkat dari varian Delta menyebar di sekolah-sekolah," katanya.

"Tidak ada alasan untuk berpikir bahwa Australia akan berbeda."

Para ilmuwan percaya varian Delta lebih menular pada semua kelompok umur daripada varian sebelumnya, tetapi mengatakan itu belum tentu lebih menular pada anak-anak.

"Kecenderungan (virus) untuk menyerang anak-anak mungkin sama seperti pada orang dewasa," kata Dr Miller.

Kepala petugas medis New South Wales Kerry Chant setuju dengan pendapat Dr Miller.

"Kami tahu varian Delta lebih menular secara keseluruhan dan kami berharap itu berarti lebih menular di antara anak-anak juga," kata Dr Chant.

Para ahli mengatakan varian Delta dapat mempengaruhi anak-anak di luar negeri karena mereka tidak divaksinasi.

"Kami belum memiliki cukup informasi yang dapat diandalkan untuk mengatakan penyakit (yang disebabkan oleh varian Delta) lebih parah dalam hal rawat inap dan kematian - tetapi itu hanya akan datang seiring waktu," kata Dr Miller.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved