Listrik di Seram Selatan
Lompat Pagar Saat Demo, PLN Sayangkan Aksi Belasan Pemuda Seram Selatan
Dia juga menyampaikan permohonan maaf kepada awak media yang sempat didorong dalam aksi tersebut.
Penulis: Adjeng Hatalea | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TRibunAmbon.com, Adjeng Hatalea
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - PT. PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Maluku dan Maluku Utara (MMU) menyayangkan aksi demo yang dilakukan belasan pemuda dari dua kecamatan di Seram Selatan, Senin (26/4/2021) pagi.
Pasalnya, para pemuda itu langsung menerobos masuk dengan melompati pagar dan kemudian berorasi di area halaman depan kantor PLN.
Menurutnya pengunjukrasa telah menunjukan arogansi dalam aksi protes tersebut.
“Kami dari PLN menyesalkan kejadian tersebut secara tiba-tiba mahasiswa masuk ke dalam lingkungan PLN dengan arak-arakan. Itu yang kami tidak inginkan sehingga tampak secara arogansi mereka itu secara langsung dari luar melompat ke dalam pagar,” jelas Manager Komunikasi PLN UIW MMU, Ramli Malawat melalui video singkat yang diterima TribunAmbon.com, Senin.
Selain itu, Malawat juga menyampaikan permohonan maaf kepada awak media yang sempat didorong saat pendemo bersitegang dengan para pegawai PLN.
“Kami memohon maaf kepada rekan-rekan media ang secara langsung terdorong dalam aksi itu. Untuk itu kami memohon maaf kepada rekan-rekan media,” ucapnya.
Sebelumnya dihadapan pengunjukrasa, General Manager, Adams Yogasara telah menyampaikan kondisi serta upaya yang sementara dilakukan melalui UPT PLN Masohi.
Baca juga: Tetap Bertahan, Warga Seram Selatan Ngotot Ketemu GM PLN Maluku Malut
Baca juga: Demo Ricuh, Pemuda dan Pegawai PLN Maluku Nyaris Adu Jotos
Sehingga dimintakan kepada pengunjukrasa untuk lebih bersabar menunggu proses perbaikan.
Adapun aksi belasan mahasiswa di lingkungan kantor PLN UIW MMU itu terkait pemadaman yang kerap terjadi di Kecamatan Tehoru dan Telutih, Kabupaten Maluku Tengah.
Aksi tersebut menjadi yang kedua kalinya dilakukan para pemuda ini. (*)