Ramadhan 2021
Apakah Memakai Lipstik saat Ramadhan Dapat Membatalkan Puasa? Bagaimana Hukumnya?
Lantas bagaimana hukum memakai lipstik saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan? Berikut ini penjelasan dari Dr Zulhasari Mustafa M.Ag.
TRIBUNAMBON.COM - Umat Muslim diseluruh dunia akan segera melaksanakan ibadah puasa Ramadhan.
Saat menjalani puasa Ramadhan biasanya sejumlah orang akan mengalami bibir kering dan pecah-pecah.
Hal ini lumrah dialami karena pada saat puasa cairan yang masuk ke tubuh akan berkurang.
Bagi sejumlah wanita untuk mengatasi hal ini mereka akan menggunakan lipstik atau pelembab bibir untuk meminimalisir bibir kering.
Lantas bagaimana hukum memakai lipstik saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan?
Berikut ini penjelasan dari Dr Zulhasari Mustafa M.Ag Dosen Perbandingan Mazhab UIN Alauddin Makassar.
Baca juga: Simak 6 Kiat Sukses Menjalankan Puasa di Bulan Ramadhan
Baca juga: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Buruk bagi Kesehatan saat Puasa Ramadhan
Pertanyaan:
Pak Ustad, apa hukumnya memakai lipstik atau gincu saat puasa?
Jawaban:
Yang Penting Tidak Tertelan
BAHAN kecantikan yang diletakkan di kulit luar, berbau maupun tidak berbau, untuk pengobatan maupun untuk kecantikan, atau tujuan lainnya, bukanlah sesuatu yang membatalkan puasa.
Jika seseorang yang berpuasa menggunakan lipstick, baik untuk tujuan pelembab mau pun kecantikan, maka puasanya tidak batal. Puasa akan batal apabila lipstik tersebut dengan sengaja dijilat lalu ditelan.
Dengan demikian, tidak ada halangan bagi orang berpuasa, laki‑laki maupun perempuan, untuk menggunakan lipstik atau pelembab bibir.
Yang perlu dijaga adalah jangan sampai lipstik atau pelembab itu tidak sengaja tertelan.
Meskipun puasa tidak batal dengan ketidaksengajaan tersebut, tetapi hal itu akan mengganggu kenyamanan dalam berpuasa. Bukankah lebih utama jika dalam berpuasa kita merasakan kenyamanan? Wallau A'lam.
Baca juga: Bagaimana Hukumnya Jika Bergunjing saat Sedang Berpuasa?