Global
Terungkap, Junta Militer Myanmar Perintahkan Tembaki Demonstran sampai Mati
Namun, Tha Peng diberi perintah oleh atasannya untuk "menembak sampai mereka (demonstran) mati," tambahnya.
Editor:
Adjeng Hatalea
(AP PHOTOS)
Seorang pria digotong setelah terkena tembakan polisi di Mandalay, Myanmar, pada Sabtu (20/2/2021). Polisi mulai menggunakan peluru karet dan peluru tajam untuk membubarkan massa anti-kudeta
Protes harian terhadap kudeta sedang dilakukan di seluruh negeri dan pasukan keamanan militer telah melakukan tindakan keras.
Asosiasi Bantuan untuk Tahanan Politik, sebuah kelompok advokasi mengatakan, lebih dari 60 pengunjuk rasa telah tewas dan lebih dari 1.800 ditahan. Termasuk pemerintah terpilih, Aung San Suu Kyi. Reuters belum dapat mengkonfirmasi angka tersebut secara independen.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terungkap, Junta Militer Myanmar Perintahkan Tembaki Demonstran sampai Mati".