HUT TNI 2020

Peringati HUT ke-75 TNI, Kodam XVI Pattimura Musnahkan Ratusan Senpi Rakitan

Kodam XVI Pattimura memusnahkan ratusan senjata api rakitan hasil sitaan dari wilayah provinsi Maluku dan Maluku Utara.

Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
(Kontributor TribunAmbon.com, Fandy)
Pemusnahan Senpi Rakitan di Markas Komando Kodam XVI Pattimura 

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Fandy

TRIBUNAMBON.COM - Kodam XVI Pattimura memusnahkan ratusan senjata api rakitan hasil sitaan dari wilayah provinsi Maluku dan Maluku Utara.

Senjata api berbagai ukuran itu dimusnahkan dengan cara dipotong menggunakan mesin gurinda.

Pangdam XVI Pattimura, Mayjen TNI Agus Rohman didampingi Kapolda dan Gubernur Maluku mengawali pemusnahan senjata api (senpi) rakitan di halaman Markas Komando Kodam, Senin pagi (5/10/2020).

"Pemusnahan senjata api rakitan ini digelar tepat di moment peringatan TNI, 5 Oktober," cetus Pangdam disela kegiatan.

Lanjutnya dijelaskan, selain sitaan, sebagian besar senpi tersebut didapat dari tangan warga yang menyerahkan dengan sukarela.

Adapun keseluruhan jumlah senpi rakitan sebanyak 729 pucuk, dengan rincian senpi laras panjang 471 pucuk dan laras pendek sebanyak 258 pucuk.

Sementara jenis lainnya yakni, basoka rakitan 1 unit, pelontar bom 1 unit, tabung pelontar 16 unit dan laras senpi berjumlah 17 pucuk.

Pemusnahan Senpi Rakitan di Markas Komando Kodam XVI Pattimura
Pemusnahan Senpi Rakitan di Markas Komando Kodam XVI Pattimura ((Kontributor TribunAmbon.com, Fandy))

"Kesadaran masyarakat semakin tinggi, jadi mereka dengan sukarela menyerahkan kepada aparat keamanan," ungkapnya.

Menurutnya, masih banyak warga yang masih menyimpan senpi rakitan. Untuk itu dihimbau untuk segera menyerahkan demi terciptanya kondisi keamanan yang lebih baik.

"Kami menjamin perlindungan kepada warga yang menyerahkan senpi secara sukarela," cetusnya.

Sementara itu, Gubernur Maluku, Murad Ismail mengapresiasi kinerja Kodam dan jajaran atas terselengaranya kegiatan tersebut.

Murad pun menyambut baik inisiatif warga dengan menyerahkan senpi kepada pihak berwajib.

"Saya ucapkan terima kasih atas nama pemerintah daerah kepada masyarakat yang sadar kemudian menyerahkan senjata itu," katanya.

(*)

Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved