Lafal Azan di Kuwait Diubah Jadi: 'Salatlah di Rumah Kalian', Terdengar Suara Muazin Menahan Tangis
Dampak virus corona, lafal azan di Kuwait diubah dengan anjuran salat di rumah masing-masing, terdengar suara muazin tak kuasa menahan tangis.
Video muazin di Kuwait yang menahan tangis saat mengumandangkan azan itu sontak saja menyita perhatian publik.
Nama negara Kuwait pun menjadi trending di media sosial Twitter.
Tak hanya publik biasa, putri dari Mustofa Bisri atau yang karib disapa Gus Mus, yakni Ienas Tsuroiya pun menyoroti video tersebut.
Dalam unggahannya, Ienas Tsuroiya ikut sedih saat mendengar lantunan azan dari sang muazin.
"Muazin di Kuwait ini tak bisa menyembunyikan rasa sedihnya ketika melantunkan bagian terakhir azan yang ditambahi anjuran untuk melaksanakan sholat di rumah masing-masing," tulis Ienas Tsuroiya dilansir TribunnewsBogor.com, Sabtu (14/3/2020).
Tambahan azan telah dijelaskan dalam buku-buku fikih.
Termasuk dengan tambahan azan dalam keadaan tertentu seperti saat terjadi hujan lebat dimana tidak memungkinkan umat untuk pergi ke masjid.
• Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi Positif Virus Corona
Dilansir dari laman konsultasisyariah.com, berikut adalah penjelasannya yang disadur TribunnewsBogor.com :
Pertama, dari Nafi’ dari Ibnu Umar
أَنَّهُ نَادَى بِالصَّلاَةِ فِى لَيْلَةٍ ذَاتِ بَرْدٍ وَرِيحٍ وَمَطَرٍ فَقَالَ فِى آخِرِ نِدَائِهِ أَلاَ صَلُّوا فِى رِحَالِكُمْ أَلاَ صَلُّوا فِى الرِّحَالِ. ثُمَّ قَالَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- كَانَ يَأْمُرُ الْمُؤَذِّنَ إِذَا كَانَتْ لَيْلَةٌ بَارِدَةٌ أَوْ ذَاتُ مَطَرٍ فِى السَّفَرِ أَنْ يَقُولَ أَلاَ صَلُّوا فِى رِحَالِكُمْ.
Ibnu Umar pernah azan untuk shalat di malam yang dingin, anginnya kencang dan hujan, kemudian dia mengatakan di akhir azan,
Alaa shollu fi rihaalikum,
Alaa shollu fir rihaal’
[Shalatlah di rumah kalian, shalatlah di rumah kalian]’.
Kemudian beliau mengatakan,”Sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa menyuruh muazin, apabila cuaca malam dingin dan berhujan ketika beliau safar untuk mengucapkan, ’Alaa shollu fi rihaalikum’ [Shalatlah di tempat kalian masing-masing]’. (HR. Muslim no. 1633 dan Abu Daud no. 1062)