Virus Corona
Habiskan Waktu 8 Hari, Rumah Sakit Khusus Pasien Virus Corona Resmi Dibuka
Pasien pertama tiba di rumah sakit baru ini tepat pada pukul 10.00 pagi waktu setempat. Namun, tak ada laporan rinci mengenai kondisi pasien tersebut.
TRIBUNAMBON.COM - Setelah menghabiskan waktu delapan hari konstruksi, rumah sakit khusus pasien virus corona, Huoshenshan, di Wuhan, Provinsi Hubei, China, resmi dibuka pada Senin (3/2/2020) ini.
Pasien pertama tiba di rumah sakit baru ini tepat pada pukul 10.00 pagi waktu setempat.
Namun, tak ada laporan rinci mengenai kondisi pasien tersebut.
Demi melayani pasien khusus corona, sayap militer Partai Komunis, Tentara Pembebasan Rakyat sebagai pengelola rumah sakit ini, mengerahkan 1.400 dokter, perawat, dan staf medis.
Berikut robot medis yang bertugas mengantarkan hasil uji laboratorium pasien corona:
Pekerjaan desain rumah sakit ini selesai pada 24 Januari, dengan total luas bangunan 33.900 meter persegi.
Pada hari yang sama pula, lebih dari 100 ekskavator tiba di lokasi pembangunan rumah sakit Huoshenshan untuk meratakan tanah.
Konstruksi secara resmi dimulai pada 25 Januari, atau tepat hari pertama Tahun Baru China.
Kemudian, pada tanggal 29 Januari kerangka kerja untuk lebih dari 300 kamar prefabrikasi mulai dipasang.
Sementara instalasi fasilitas medis dilakukan pada hari Sabtu (1/2/2020), termasuk instalasi teknologi canggih, terutama untuk komunikasi dan mobilisasi peralatan kesehatan, serta obat-obatan.
Para dokter yang bertugas dapat berbicara dengan para ahli di luar rumah sakit melalui sistem video yang menghubungkan mereka dengan Rumah Sakit Umum PLA Beijing.
Sistem komunikasi canggih ini dipasang dalam waktu kurang dari 12 jam oleh "tim komando" yang beranggotakan 20 orang dari Wuhan Telecom Ltd.

Teknologi canggih yang digunakan tak hanya dalam sisi komunikasi, robot medis juga hadir di rumah sakit ini yang merupakan sumbangan dari sebuah perusahaan swasta China.
Robot medis ini bertugas mengirimkan obat-obatan dan membawa sampel uji ke laboratorium-laboratorium yang ditunjuk pemerintah.
Pembangunan fasilitas kesehatan ini melibatkan 700 personel manajerial dan 4.000 tenaga konstruksi.
• Viral Seorang Ibu Terdeteksi Virus Corona saat Melahirkan Anak Pertama, sang Bayi Lahir Selamat
• Update Kasus Reynhard Sinaga, Jaksa Ajukan Banding hingga Tuntut Penjara Seumur Hidup