Siswi Tak Berjilbab di SMAN 1 Gemolong Diteror, Ganjar Pranowo Ajak Semua Pihak Saling Menghormati
Teror itu bukan dikirim oleh guru, pembina rohis atau kepala sekolah, melainkan teman sebayanya
Tindakan itu, kata dia, merupakan intimidasi dan intoleransi.
• Moeldoko Angkat Bicara Terkait Kapal Asing China, Tegaskan Tak Bisa Langsung Ditenggelamkan
Untuk itu, pihaknya akan melakukan pembinaan agar kejadian serupa tidak kembali terulang.
Ia menambahkan, pengurus rohis se- Kabupaten Sragen juga akan dikumpulkan untuk diberikan pembinaan.
Disdikbud Jateng sebenarnya sudah melakukan ikhtiar di Sragen dengan mengumpulkan semua guru yang dilakukan PGRI untuk diberi pemahaman.
Pihak Kantor Kemenag, TNI, dan Polri juga tidak lelah untuk memberikan pengertian tentang toleransi, Bhineka Tunggal Ika, NKRI dan Pancasila.
"Kami akan terus berusaha agar tindakan-tindakan intoleransi tidak terjadi lagi di Jawa Tengah," imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Viral Teror Rohis SMAN 1 Gemolong Sragen ke Siswi Tak Berjilbab, Gubernur Ganjar: Jangan Meneror