Seorang Murid Tusuk Gurunya, Cintanya Tak Direspons, Ibu Guru Sudah Bersuami
Seorang murid berinisial CB (16) tusuk gurunya sendiri diduga karena cintanya tak direspon, Rabu (21/11/2019). Sang guru telah bersuami.
Kapolsek Leuwigoong Ipda Iwan Soleh mengatakan korban sempat dibawa ke Puskesmas Leles oleh warga.
Namun, karena luka-lukanya cukup parah, korban akhirnya dirujuk ke RSU dr Slamet Garut.
"Korban sedang hamil anak yang kedua lima bulan, kondisinya kritis karena ususnya keluar," katanya.
Terbangun dari kritis, R membeberkan sikap tak biasa E sebelum tega menusuknya.
Mulanya R menduga E menusuknya lantaran cemburu dengan mantan suaminya.
Karena, saat itu kebetulan anaknya memang sengaja dibawa oleh R ke rumah karena libur sekolah.
"Malam itu suami saya sudah bawa-bawa tongkat mau mukul mantan suami saya yang mau jemput anak," kata R saat ditemui di ruang perawatan RSU sr Slamet Garut, Rabu (13/11/2019).
Melihat hal itu, R pun malam itu sembunyi di rumah bibinya yang tidak jauh dari rumah orangtuanya yang ditinggalinya bersama E suaminya.
R sudah menduga suaminya akan mencarinya, makanya dia bersembunyi di rumah bibinya.
"Jam 1 malam, dia datang gedor-gedor ke rumah nyari saya, orangtua saya kasih tahu saya ada di rumah bibi, padahal saya pengennya jangan dikasih tahu," katanya.
Setelah mengetahui E ada di rumah bibinya, E pun langsung datang.
Awalnya, E enggan menemui suaminya. Namun suaminya terus berdiri di depan rumah hingga lebih dari setengah jam.
Hingga, dirinya pun menghampiri suaminya. E dan R pun akhirnya duduk bersama.
"Saat duduk dia ngelus-ngelus perut, kemudian meluk dan nyiumin saya, terus dia bilang "Kamu mau lihat saya mati," katanya.
R sendiri saat itu sudah merasa curiga pada suaminya.