Siswa SD Temukan Mayat Bayi dalam Kaleng di Belakang Tempat Karaoke, Diduga Hasil Aborsi
Berniat pungut kaleng bekas, siswa SD ini justru temukan mayat bayi di dalamnya. Peristiwa terjadi di belakang sebuah tempat karaoke di Teluk Ambon.
Candra Gunawan (60) baru saja tiba di rumahnya saat ditemui Tribunjogja.com.
Ia mengatakan baru saja memberi kesaksian di Mapolsek Kalasan.
• Janji Jokowi Untuk Papua, Berikan Kesempatan 1000 Sarjana Papua Kerja di BUMN, hingga Bangun Istana
• Sakit Hati Cintanya Ditolak, Pria Ini Tusuk Wanita Pujaannya, Sebelumnya Pelaku Sempat Peluk Korban
"Sebab di selokan depan rumah saya tadi pagi ditemukan mayat bayi dalam kaleng biskuit. Warga juga tadi langsung berkerumun," ujar Candra.
Candra menceritakan, penemuan bayi tersebut berawal dari laporan Sarjito (50).
Pria yang bertetangga tak jauh dari rumahnya tersebut memberitahu bahwa ada temuan tas mencurigakan yang hanyut di selokan.
Saat Candra keluar rumah untuk melihat langsung, tas tersebut ditemukan dalam kondisi tersangkut batang bambu yang melintang di atas permukaan air.
"Warna tasnya hitam, kondisinya juga masih baru," kata pensiunan ini.
Istri Candra yang tidak mau disebutkan namanya bahkan mengungkapkan sejumlah warga sempat ingin mengambil tas tersebut. Sebab kondisi tas masih sangat layak pakai.
Candra dan Sarjito sendiri mengira isi di dalamnya adalah laptop, sebab mereka melihat ada kabel data mencuat dari dalamnya.
Namun saat dibuka, mereka terkejut menemukan dua batu bata serta sebuah kaleng biskuit terbungkus kresek plastik merah. Ia pun membuka kalengnya dan melihat ada lipatan kain.
"Pas kalengnya dibuka, saya kaget ada tangan bayi terlihat dari balik kain," kata Candra.
• Kendarai Sepeda Motor saat Mabuk, 2 Pemuda Tewas Tabrak Tembok
• Fenomena Hari Tanpa Bayangan Melanda Indonesia, Terjadi 3 Oktober di Ambon, Simak Jadwalnya!
Pria berkumis ini memperkirakan tas berisi bayi tersebut dibuang tak jauh dari situ, persisnya dari arah barat.
Ada dugaan tas tersebut memang sengaja dibuang di selokan persis di depan rumahnya.
Meskipun demikian, Candra mengatakan sama sekali tidak mendengar suara ceburan air atau apa pun yang mencurigakan malam sebelumnya.
"Aliran air semalam juga cukup deras. Hanya siang ini saja baru terlihat sangat tenang," ujarnya.