3 Cendekiawan Asal Sulsel Masih Bertahan 40 Besar Seleksi Capim KPK, Ini Profilnya
Berita terkini seleksi capim KPK, 3 orang asal Sulsel masih bertahan 40 besar, ini profilnya
Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha | Editor: Fitriana Andriyani
Dia menjadi dosen tetap di Fakultas Hukum Unhas sejak 1987, sembari aktif menjadi wartawan.
Sebelum berkarier di Jakarta, Aidir menjadi Ketua KPU Sulawesi Selatan Periode 2003- 2006.
Tahun 2007 – 2009, Aidir diangkat menjadi Direktur Tata Negera Kemenkumham 2007–2009.
Tahun 2010, Doktor Hukum Unhas ini diangkat menjadi Dirjen Administrasi Hukum Umum (AHU).
Lima tahun berikutnya menjabat sebagai Dirjen Hak Asasi Manusia.
Aidir juga pernah merangkap Pelaksana Tugas Dirjen AHU (2015) dan Dirjen Kekayaan Intelektual (2016).
Kemudian ditunjuk sebagai Irjen Kemenkumham hingga memasuki purna bakti Desember 2018.
• Diamankan & Ada yang Gabung ISIS, Bahaya Radikal & Teror Susupi TNI & Polri Kata Pengamat Intelijen
• Penyebab dan Alasan Kasus Pabrik Susu Cuitan Yan Widjaya Bikin Aura Kasih Emosi, Memuji?
• Ramalan Zodiak Besok Sabtu 24 Agustus 2019, Aries Dambakan Kebebasan, Cancer Gila Kerja
3. Prof Dr Marthen Napang SH MH
Lalu wakil ketiga dari Sulsel yang lolos 40 besar seleksi capim KPK adalah Marthen Napang.
Marthen Napang adalah dosen Universitas Hasanuddin (Unhas) yang aktif mengajar Hukum Kejahatan Transnasional .
Ia dan Laode M Syarif tercatat sebagai alumni dan masih dosen Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin.
Panitia Seleksi Calon Pimpinan (Pansel Capim) KPK
Sebelum menentukan nama-nama yang terpilih, Hendardi mengungkapkan tim pansel capim KPK akan menggelar rapat.
Setelah menjalani tes profile assessment, Pansel Capim KPK akan menggelar tahapan tes selanjutnya. Tahapan tes selanjutnya, yaitu tes kesehatan.
Untuk diketahui, tes kesehatan akan digelar di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto, pada 26 Agustus 2019.