Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Novanda Halirat 

TRIBUNAMBON.COM - Hujan melengkapi suasana haru usai kibarkan Sang Saka Merah Putih di Langit Kota Ambon.

Putri Khumairah Tuhulele, salah satu dari 54 pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibra) Provinsi Maluku yang tak mampu membendung haru.

Pundak sang ayah pun jadi sandaran paling nyaman, air mata turun seirama hujan yang mengguyur Kota Berjuluk Manise itu.

Siswa SMA Negeri 2 Kota Ambon itu pun didekap hangat sang ayah, Letnan M. Tuhulele.

Tangis pun pecah seketika.

Kepada TribunAmbon.com, M. Tuhulelu mengaku bangga anaknya mampu menjalankan tugas pembawa baki dengan baik.

Menurutnya, Putri memang sangat antusias menjadi bagian dari pasukan pengibar bendera.

Sebelum pelatihan, dia pun kerap memberikan arahan untuk memperkuat mental, juga kedisiplinan.

"Bendera merah putih adalah lambang negara, jadi harus bertugas dengan baik," ujar anggota TNI yang bertugas di Koramil Sirimau itu.

Serupa yang dirasa Putri, bangga dengan pencapaian tim.

"Bangga pastinya," cetusnya .

Proses pengibaran Bendera Merah Putih berlangsung lancar meski di bawah guyuran hujan.

Gubernur Maluku, Henderik Lewerissa perdana jadi Inspektur upacara peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia. (*)