Baca tanpa iklan
Laporan Jurnalis TribunAmbon.com, Novanda Halirat
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Sampah bertebaran di perairan Pantai Air Salobar di Kota Ambon, tepat di depan kawasan pusat kuliner rujak.
Sampah yang mengapung itu didominasi sampah botol plastik dan kemasan makanan.
Ita salah seorang pengunjung mengaku prihatin dengan keberadaan sampah yang mencemari lingkungan laut itu.
"Kasihan juga kalau sampah mengapung di atas laut begini, nanti banyak ikan yang tidak akan ada di sekitar pesisir laut lagi, laut jadi tercemar karena ulah manusia," ungkapnya saat diwawancarai TribunAmbon.com, Sabtu (19/7/2025).
Kondisi ini diperparah dengan arus laut dan curah hujan yang terus meningkat di Kota Ambon dan sekitarnya.
Baca juga: Krisis Dokter Spesialis, RS Pratama Hitu Belum Bisa Maksimal Layani Pasien
Baca juga: Diguyur Hujan, Ini Sejumlah Lokasi di Kota Bula yang Rentan Ditutupi Genangan Air
Hal yang senada juga disampaikan Mina, salah seorang pedagang rujak Air Salobar. Menurutnya, sampah yang bertebaran itu merupakan kiriman dari kawasan lain.
"Sampah ini adalah sampah-sampah kiriman dari pasar, kalau kami disini kami kumpul baru di buang ke tempat sampah disebelah taman, kalaupun ada itu mungkin dari beberapa orang yang tidak bertanggung jawab," ungkapnya.
Ia pun berharap, pemerintah tak hanya menyelesakan sampah di darat, namun juga di laut.
"Pemerintah harus lebih tegas tentang sampah, denda kalau perlu supaya masyarakat segan dan berfikir lagi untuk membuang sampah sembarangan," harapanya. (*)