Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan
LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Sampah di depan stadion Marren, Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), makin menumpuk, Selasa (21/1/2025).
Pantauan TribunAmbon.com, sampah menumpuk sekitar 20 meter dari stadion Marren ke arah Perum.
Sampah yang dibuang warga bervariasi, dari bungkusan bekas makanan, botol bekas minuman kemasan, hingga pampers dan sampah rumah tangga.
Kondisi ini tentu saja menimbulkan pemandangan yang tidak elok, ditambah bau yang menyengat.
"Jujur kami terganggu juga dengan keadaan yang ada, baunya itu menyengat," ucap Oca (43) salah satu penjual bensin eceran di kawasan tersebut.
Menurutnya, mobil sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH), mengangkut sampah sesuka hati saja alias tidak tentu waktu.
"Kadang pagi, siang bahkan sore, jadi setiap hari tidak menentu waktunya, tadi barusan diangkut kemudian menumpuk lagi," ungkapnya.
Diakuinya, kadang-kadang warga membuat sepanjang depan stadion Marren sebagai Tempat Pembuangan Akhir (TPA) mini.
"Semua sampah dari beberapa ohoi (desa) dibuang disini, akhirnya warga yang melintas sepanjang jalanan ini tidak nyaman dengan keadaan yang ada," pungkasnya.