Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi kejadian darurat, Pertamina Integrated Terminal (IT) Wayame menggelar simulasi darurat dengan skenario ledakan tanki, Jumat (13/12/2024).
Simulasi tersebut melibatkan warga setempat yang berada dalam wilayah ring satu.
Kegiatan ini merupakan yang pertama kali dilakukan dan menjadi tonggak penting dalam memperkuat kerja sama antara Pertamina bersama warga.
"Simulasi ini bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan seluruh pihak dalam menghadapi kejadian darurat, serta meningkatkan koordinasi antara Pertamina dengan instansi terkait seperti Damkar, TNI, Polri, BPBD, dan masyarakat," ujar Manager Pertamina IT Wayame, Novi Prasetyo.
Baca juga: Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Optimalkan Kembali Penyaluran BBM di Buru
Baca juga: Peringati HUT Ke-67, Pertamina Gelar Aksi Donor Darah di Kantor Regional Papua Maluku
Prasetyo menambahkan bahwa IT Wayame sebagai fasilitas vital yang menangani bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji, memiliki potensi risiko terjadinya insiden.
"Oleh karena itu, kami perlu melakukan persiapan yang matang dan melibatkan seluruh stakeholder untuk memastikan keselamatan bersama," jelasnya.
Dalam simulasi ini, berbagai skenario darurat dilatih, mulai dari kebakaran hingga evakuasi massal.
Warga sekitar tampak antusias berpartisipasi dalam kegiatan ini.
"Dengan adanya simulasi ini, kami berharap masyarakat semakin memahami pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi kejadian darurat," harapnya.
Lantaran masih perdana, ia mengatakan hasil simulasi ini akan dievaluasi untuk perbaikan yang lebih baik.
"Ke depannya, kami akan terus melakukan evaluasi dan perbaikan agar simulasi yang kami lakukan semakin efektif," kata Prasetyo.
Lanjutnya, Pertamina berencana untuk menjadikan simulasi darurat sebagai kegiatan rutin setiap tahunnya.
"Dengan begitu, kita dapat terus meningkatkan kesiapsiagaan dan memastikan keselamatan bersama," tegasnya.
Selain itu, ia juga mengapresiasi kerjasama yang baik dengan masyarakat setempat.
"Kerjasama yang terjalin antara Pertamina dan masyarakat sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban di sekitar area operasional kami. Kami berharap sinergi ini dapat terus terjalin dengan baik sehingga kita dapat bersama-sama membangun lingkungan yang aman dan nyaman," harapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Desa Wayame, Samsudin Menur mengucapkan terima kasih atas kepedulian Pertamina hingga melibatkan warganya dalam simulasi ini.
Baginya, simulasi ini penting bagi keamanan dan keselamatan warga yang bermukim di sekitar Terminal Integrated Pertamina Wayame.
"Kami sangat mengapresiasi inisiatif Pertamina untuk melibatkan kami dalam simulasi ini. Ini menunjukkan kepedulian mereka terhadap keselamatan masyarakat," pungkasnya.