Jalan Rusak di Ambon

Pengendara Wajib Waspada, Ada Kerusakan Jalan di Pertigaan Kakialy Ambon

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kerusakan jalan di pertigaan Kakialy, kawasan Belakang Soya, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Senin (10/6/2024).

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Cuaca hujan yang mengguyur Kota Ambon belakangan ini menyebabkan kerusakan aspal.

Para pengendara terkhususnya roda dua sebaiknya berwaspada.

Salah satunya di pertigaan Kakialy, kawasan Belakang Soya, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon.

Pantauan TribunAmbon.com sekitar pukul 13.00 WIT di lokasi terlihat puluhan jalan berlubang tersebar tepat di tikungan dari arah jalan Rijali menuju jalan Kakialy, Senin (10/6/2024).

Baca juga: BPPMHKP Ambon dan BPBL Gandengan Bersihkan Pantai Kawasan Waiheru

Baca juga: Alami Mati Mesin, KM. Lintas Bahari Indonesia Kandas di Maluku Barat Daya, 30 Penumpang Dievakuasi

Nampak, kerusakan jalan itu memanjang lebih dari 5 meter.

Para pengendara yang melintas terlihat sangat hati-hati, pasalnya kerusakan jalan ditambah genangan air bisa saja membuat tergelincir.

Salah seorang warga, Cia Zizlavsky mengaku kondisi kerusakan jalan tersebut sangat berbahaya.

Pasalnya, jika pengendara terlambat menurunkan kecepatan di tikungan atau mengerem mendadak otomatis bisa tergelincir.

"Sangat bahaya, apalagi pengendara dari arah sana dengan kecepatan memasuki tikungan kemudian mendapati jalan sangat bergelombang ini sangat bahaya untuk pengendara motor," ungkapnya kepada TribunAmbon.com, Senin (10/6/2024).

Selain itu, menurutnya kerusakan jalan juga menimbulkan kemacetan.

"Kerusakan ini juga bikin macet," cetusnya.

Sementara itu, salah seorang tukang ojek setempat mengungkapkan bahwa kerusakan terjadi sejak dua minggu yang lalu.

"Sudah dua minggu ini terjadi kerusakan, Penyebab karena banyak batu kerikil yang tersebar sehingga membuat jalan rusak," kata Tukang ojek pangkalan Dewa, Delfis Takarbessy kepada TribunAmbon.com, Senin (10/6/2024).

Ia mengatakan, penyebab kerusakan diduga akibat banyak kerikil berjatuhan saat pemindahan alat berat guna pengerjaan perbaikan jalan Skip.

Dampaknya, dalam waktu sehari ada 4 hingg 5 pengendara motor yang terjatuh.

Meski tak berakibat fatal, namun para korban mengalami luka-luka.

"Dalam kurun waktu sehari bisa 4 hingga 5 kali kejadian kecelakaan. Korbannya hanya mengalami luka-luka," tandasnya.

Berita Terkini