Impian besar tuk menjadi Gubernur Maluku sendiri muncul sejak Tahun 2021 saat bung Febry dipanggil oleh Jenderal TNI (Purn) Moeldoko yang menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan.
"Serius dari Tahun 2021 saat saya dipanggil dari Moeldoko, kita berdiskusi untuk membangun Maluku. Dari diskusi itulah diputuskan untuk maju sebagai Gubernur," tuturnya.
Sebagai peserta kontestasi Pilkada Maluku 2024 ini, bung Febry meyakinkan dirinya adalah pemimpin yang berani mengambil keputusan apapun demi kebaikan, kepentingan dan kesejahteraan masyarakat.
"Saya terbiasa bekerja secara terukur dengan perencanaan yang matang. Jadi pemimpin cuma satu, tahu masalah, tahu jalan keluar dan berani ambil keputusan," tandasnya.(*)