Wattimena Ancam PT. BPT Jika Hadang Petugas Pemkot saat Tagih Retribusi Sampah Langsung Dipenjara

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena tantang PT. BPT hadang kinerja petugas Pemkot di Pasar Mardika Ambon, Kamis (6/7/2023).

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena menantang anak buah PT. Bumi Perkasa Timur (BPT) untuk coba menghadang lagi petugas dari Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon saat menagih retribusi sampah di Pasar Mardika Ambon.

Kata dia, jika hal itu terjadi, anak buah PT. BPT langsung dipastikan ditindak oleh pihak kepolisian dan masuk penjara.

“Coba bilang mereka sebentar hadang kita, bilang saya tantang mereka sebentar. Dan kalau mereka hadang kita, saya pastikan di penjara,” kata Wattimena, Kamis (6/7/2023).

Wattimena menjelaskan, Pemkot Ambon tidak punya urusan apapun dengan PT. BPT.

Sehingga PT. BPT tidak punya hak untuk menghalang-halangi petugas Pemkot dalam hal penagihan retribusi sampah.

Ia menegaskan, tidak ada pihak mana pun yang bisa melawan pemerintah.

“Karena kami bekerja dengan dasar aturan yang jelas jadi apa urusannya kita dengan PT. BPT? Tidak ada,” tandasnya.

Baca juga: Pihak PT. BPT dan Pemkot Adu Mulut Soal Penarikan Retribusi Sampah di Pasar Mardika Ambon

Diberitakan, video adu mulut antar pihak PT. Bumi Perkasa Timur (BPT) dan Pemerintah Kota (Pemkot) kembali beredar.

Video berdurasi 2.32 menit itu mulanya terjadi pada Selasa (4/7/2023) lalu.

Dalam video tersebut, tengah memperlihatkan pihak PT. BPT tengah adu mulut dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemkot Ambon terkait saling klaim penarikan retribusi sampah.

Dari pihak PT. BPT yang mengenakan kaos hitam itu mengaku bahwa ia telah diarahkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku untuk menagih retribusi sampah.

Ia mengaku, untuk persoalan kebersihan di area Pasar Mardika Ambon itu dikelola oleh PT. BPT.

“Kita dari BPT, kita diarahkan dari provinsi untuk tagih retribusi sampah, lalu mau apa?” katanya dengan suara lantang.

Berita Terkini