Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Martabak jadi salah satu kuliner yang paling sering dijumpai di sepanjang jalan.
Di kota Ambon salah satunya yang paling terkenal ialah Martabak Mas Ondos.
Sejak berjualan mulai tahun 2004 di Kota Ambon, hingga kini Gerobak Martabak Mas Ondos tak pernah sepi pengunjung.
Bahkan kini sudah memiliki 6 cabang outlet.
Salah satunya berada di samping swalayan Alfa, Desa Latta, Kecamatan Baguala, Kota Ambon.
"Kami sudah buka sejak tahun 2004, hingga kini sudah ada 6 cabang yang tersebar di Kota Ambon," ucap Amir, penjual Martabak kepada TribunAmbon.com, Senin (1/5/2023).
Dikatakan bahwa Martabak dagangannya tak pernah sepi pengunjung, setiap harinya terjual habis.
Bahkan sesekali pengunjung harus mengantre agak lama.
"Gak pernah sepi di sini mas, kebanyakan malah pembeli harus antre," cetusnya.
Dia menuturkan rahasia dibalik Martabak Mas Ondos selalu ramai ialah dengan menjaga takaran dan resepnya.
"Kuncinya ada pada takaran, baik itu adonan maupun bumbu itu sudah di takar. Kalau berubah-rubah nanti pelanggan bisa kabur," tuturnya
Adapun Martabak Mas Ondos menyediakan dua jenis Martabak.
Pertama yakni Martabak telur yang terbuat dari campuran telur dan daging.
Martabak telur disajikan dalam 4 varian diantaranya ;
- Martabak Biasa Rp. 25 ribu
- Martabak Special Rp. 30 ribu
- Istimewa Rp. 35 ribu
- Super Rp. 40 ribu
Kedua Martabak Manis atau dikenal dengan istilah lainnya Terang Bulan yang dibuat dari adonan tepung dengan isian keju, coklat, kacang dan susu.
Terang Bulan disajikan dengan 8 jenis toping dengan harga sebanyak berikut :
- Kacang Susu Rp. 25 ribu
- Coklat Susu Rp. 25 ribu
- Kacang Coklat Rp. 25 ribu
- Keju Susu Rp. 30 ribu
- Double Keju Rp. 35 ribu
- Keju Kacang Rp. 35 ribu
- Keju Coklat Rp. 35 ribu
- Complete Rp. 40 ribu
Martabak Mas Ondos buka mulai pukul 17.00 WIT hingga pukul 24.00 WIT.
Dirinya mengaku jika dalam sehari bisa terjual hingga 80 dus Terang Bulan.
Sementara untuk Martabak Telur bisa menghabiskan 3 Rak Telur setiap malamnya.
"Kalau Terang Bulan ini setiap malam bisa sampai 80 dus lebih, sementara Martabak bisa habiskan 3 rak telur," ungkapnya disela-sela melayani para pembeli.
Sementara itu salah seorang pembeli, Igen Burnama mengaku meski dirinya bertempat tinggal di Passo namun soal Martabak tetap harus beli di Martabak Mas Ondos yang ada di Latta.
"Saya tinggal di Passo tapi kalau beli Martabak ataupun Terang Bulan yaa selalu di Mas Ondos ini," katanya.
Menurutnya jarak akan terbayar oleh rasa Martabak yang enak.
"Biar pun agak jauh tapi memang saya selalu beli di tempat ini, soalnya lebih enak," tandasnya. (*)