Dosen Aniaya Mahasiswa

Olivia Rumlus Desak BEM Fisip Unpatti Minta Maaf

Editor: Fandi Wattimena
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

AMBON: Kampus Universitas Pattimura Ambon, Rabu (23/6/2021).

AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Dosen Fisip Unpatti, Olivia Rumlus mendesak Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fisip Unpatti, M. Nasir segera minta maaf karena dinilai ikut campur dalam persoalan dugaan penyekapan dan penganiayaan mahasiswa Unpatti berinisial F.

Menurutnya, masalah tersebut adalah persoalan pribadi, sehingga BEM tidak seharusnya mengeluarkan pernyataan apapun.

Apalagi tidak konfirmasi langsung ke dirinya.

Diketahui, Nasir mendesak petinggi fakultas yang dipimpin oleh Prof. Tony Pariela itu segera mengusut tuntas kasus tersebut.

Menurut Nasir, kasus tersebut akan mempengaruhi citra Fisip Unpatti sehingga pihak fakultas harus bersikap.

“Nama baik saya tercoreng, saya mau mereka harus meminta maaf,” katanya kepada TribunAmbon.com, Selasa, (29/6/2021) malam.

Sementara itu, Wakil Rektor III Bidang Akademik, Jusuf Madubun yang ditemui terpisah menyatakan tidak akan mencampuri masalah tersebut.

Baca juga: Politisi Partai Golkar Maluku Tersangka Kepemilikan Sabu Ternyata Residivis

Baca juga: Fakta Baru, Mahasiswi Korban Penganiayaan oleh Oknum Dosen Unpatti Dikeroyok Lebih dari 3 Orang

Baginya, kasus tersebut adalah masalah personal antara Olivia dan F.

Pihak kampus baru akan bersikap setelah ada keputusan hukum yang dikeluarkan kepolisian.

“Kami menunggu perkembangan proses hukum yang berlaku, karena korban sudah melapor ke pihak yang berwajib, baru kami bisa ambil tindakan sesuai dengan berat dan ringannya hukuman yang diberikan apabila terbukti bersalah,” kata dia.

Dugaan penganiayaan dan penyekapan oknum dosen terhadap mahasiswa telah dilaporkan korban ke Mapolresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease. (*)

Berita Terkini