Royal Family

Meghan Markle Larang Pangeran Harry Jenguk Pangeran Charles yang Positif Idap Corona

Penulis: Garudea Prabawati
Editor: Fitriana Andriyani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebanarnya Meghan Markle dan Harry tak ingin meninggalkan Kerajaan Inggris, tapi tak ada pilihan lain. Meghan Markle tertekan, Harry merasa bersalah.

TRIBUNAMBON.COM - Pangeran Charles diberitakan positif idap virus corona (Covid-19).

Dilansir dari Daily Mail, Pangeran Charles, (71), jatuh sakit dua minggu setelah bertemu Pangeran Albert dari Monako.

Lantas kemudian dinyatakan positif corona lima hari lalu.

Dan kini pihaknya telah dalam isolasi sendiri di tanah Balmoral di Skotlandia dengan istrinya Camilla.

Pangeran Charles, pun disebutkan menderita 'gejala ringan' dan berada dalam isolasi diri.

Tutup Pintu Masuk ke Daerahnya, Bupati Buru Selatan: Saya Tanggung Jawab Lindungi Warga dari Bahaya

Lantas kabar soal Pangeran Charles yang positif corona itu pun membuat seluruh keluarganya merasa khawatir.

Termasuk sang anak bungsu Pangeran Harry.

Sebuah sumber mengatakan, Meghan Markle sang istri menyebut Pangeran Harry begitu frustrasi mendengar kabar soal ayahnya tersebut.

Tentu Meghan dan Harry, mereka berdua frustrasi karena mereka ingin melakukan lebih banyak untuk membantu Pangeran Charles m

Disebutkan Harry terakhir melihat ayahnya awal bulan Maret ini, di depan umum terlihat bersama di Commonwealth Service tahunan di Westminster Abbey di London pada 9 Maret 2020.

Sumber tersebut juga mengungkapkan Meghan melarang Pangeran Harry untuk menjenguk Pangeran Charles.

Meghan dan Harry saat ini bersembunyi di rumah tepi laut mereka di Pulau Vancouver dengan putra semata wayang mereka Archie.

Dan mengambil tindakan pencegahan ekstra selama pandemi Covid-19, dengan membuat staf rumah mengikuti protokol kebersihan yang ketat dan mengenakan sarung tangan karet.

Meghan Markle/Harry (time24.news/Reproduction)

Sebelumnya mengungkapkan bahwa Meghan dan Harry terisolasi sendiri di Kanada.

Dan Meghan telah menceritakan kepada teman-temannya bahwa suaminya merasa 'tidak berdaya' dan 'khawatir' tentang keadaan Ratu dan ayahnya Pangeran Charles, selama pandemi virus corona.

Halaman
12

Berita Terkini