TRIBUNAMBON.COM - Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Tangerang Selatan meninggal dunia, Kamis (1/8/2019) di kediamannya.
Anggota Paskibraka bernama Aurellia Qurrota Ain menghembuskan napas terakhir di kediamannya yang berlokasi di Taman Royal 2, Cipondoh, Tangerang.
Ia merupakan siswi kelas XI MIPA 3 dari SMA Islam Al Azhar BSD.
Berikut terdapat beberapa fakta mengenai sosok Aurellia sebelum meninggal dunia.
• Cristiano Ronaldo Pantas Jadi Pemain Terbaik 2019 FIFA, Ini Prediksi 9 Pemain lain Termasuk De Ligt
1. Menulis buku diary
Menurut Indra, paman Aurellia menyebut Aurellia sempat menulis di buku diary 'Merah Putih'.
Indra menyebut Aurellia sebelum meninggal dunia tampak pucat dan kelelahan.
Aurellia menghabiskan malam sehari sebelum meninggal dengan menulis di buku diary 'Merah Putih'.
"Memang kemarin dia (Aurellia) itu terlihat pucat dan kelelahan. Semalaman dia juga menulis di buku diary," kata Indra di rumah duka, Perumahan Taman Royal 2, Tangerang, Kamis (1/8/2019) malam.
Dikutip dari TribunWow.com, Aurellia memang punya kebiasaan menulis kegiatan sehari-harinya dalam diary itu.
"Dia menulis di buku diary sampai jam 01.00 dini hari. Dia menulis dari awal sampai akhir di buku diary yang barunya itu."
• Ramalan Zodiak Besok Sabtu 3 Agustus 2019, Pisces Stress, Gemini Jadi Sorotan Bak Selebritis
"Karena buku diary yang lama punya dia dirobek oleh seniornya di Paskibra," terang Indra.
Aurellia menuliskan dirinya memberi nama diary 'Merah Putih' lantaran kecintaannya pada dunia Paskibra.
Dalam tulisan terakhirnya, Aurellia juga menulis soal latihan terakhirnya yang diartikan Indra sebagai firasat kepergian.
"Dia nulis terakhir di buku diarynya soal Paskibra. Dalam tulisannya itu ini latihan terakhir di Paskibra. Mungkin itu firasat dari keluarga kami yang mengartikan," kata Indra.