SBT Hari Ini

Gerakan Pangan Murah, Polres SBT Salurkan 30 Ton Beras SPHP

Polres Seram Bagian Timur (SBT) bersama Perum Bulog menggelar gerakan pangan murah bagi masyarakat Kota Bula.

Penulis: Haliyudin Ulima | Editor: Mesya Marasabessy
Haliyudin Ulima
PANGAN MURAH - Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) SBT, Kompol R. Riky Adi Prabowo saat penyerahan Beras SPHP bagi warga di halaman Kantor Polres SBT, Kota Bula, Kamis (14/8/2025). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Haliyudin Ulima 

BULA, TRIBUNAMBON.COM - Kepolisian Resor (Polres) Seram Bagian Timur (SBT) bersama Perum Bulog menggelar gerakan pangan murah bagi masyarakat Kota Bula, Kamis (14/8/2025).

Berlangsung di halaman kantor Polres setempat, kegiatan tersebut diselenggarakan melalaui kerjasama Perum Bulog cabang SBT, untuk menjaga Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) beras.

Hal itu disampaikan Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) SBT, Kompol R. Riky Adi Prabowo saat diwawancarai awak media pasca kegiatan berakhir.

"Kita Polres SBT melaksanakan kegiatan Gerakan Pangan Murah untuk membantu Bulog dalam mendistribusikan dan menjual beras dengan harga dibawanya," ujarnya.

Baca juga: Semarak HUT ke-80 RI, 27 UMKM Ramaikan Festival Jajanan Pangan Lokal Kota Tual

Dimana untuk satu karung beras ukuran 5 kilogram dijual dengan harga Rp. 60 ribu, sedangkan perkilonya Rp. 12 ribu.

"Awalnya sesuai hasil koordinasi kami dengan Bulog Rp. 13 ribu maksimal, kita jual Rp. 12 ribu untuk tingkat kabupaten SBT," jelasnya.

Lebih lanjut dijelaskan, pihaknya mendapat pasokan beras sebanyak 30 ton yang nantinya bakal didistribusikan hingga ke pelosok desa.

"Beras tersebut kita mendapat kuota sebanyak 30 ton, yang nanti kita distribusikan sampai ke pelosok-pelosok, seperti Geser, Tutuk Tolu dan Gorom," jelasnya.

Baca juga: Gantikan Yusuf Wally, Malik Raudhi Tuasamu Nahkodai PKS Ambon

Kata dia, hal itu dilakukan untuk mengantisipasi kenaikan harga beras yang saat ini tengah melonjak pada sejumlah daerah.

"Ini salah satu program pemerintah, mengingat beras oplosan dan kenaikan harga beras yang cukup tinggi, inflasi. Jadi kami membantu Bulog untuk mendistribusikan," lanjutnya.

Dirinya berharap, dengan gerakan pangan murah yang digelar pihaknya, dapat membantu secara langsung seluruh masyarakat di SBT.

"Kegiatan ini dapat menekan inflasi  di setiap kecamatan yang ada di SBT, sehingga harga beras dapat stabil dan dapat dijangkau oleh setiap masyarakat," tutupnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved