Polresta Ambon

Polresta Ambon Gelar Lat Pra Ops Simpatik Salawaku 2025, Tekankan Pendekatan Humanis dan Sinergitas

Kegiatan ini merupakan persiapan untuk operasi lalu lintas yang akan berlangsung selama sepuluh hari, mulai 13 hingga 22 Juni 2025.

Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Fandi Wattimena
Polresta Ambon
POLRESTA AMBON - Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, AKBP Dr. Yoga Putra Prima Setya, didampingi Wakapolresta Ambon AKBP Nur Rahman saat memimpin Latihan Pra Operasi (Lat Pra Ops) Simpatik Salawaku bertempat di Aula Prima Polresta, Rabu (11/6/2025). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Ambon menggelar Latihan Pra Operasi (Lat Pra Ops) Simpatik Salawaku bertempat di Aula Prima Polresta, Rabu (11/6/2025).

Kegiatan ini merupakan persiapan untuk operasi lalu lintas yang akan berlangsung selama sepuluh hari, mulai 13 hingga 22 Juni 2025.

Lat Pra Ops Simpatik Salawaku 2025 mengusung tema “Melalui Lat Pra Ops Simpatik Salawaku 2025, Kita Tingkatkan Kemampuan Personil Guna Mewujudkan Kesadaran dan Kepatuhan Masyarakat dalam Berlalu Lintas.”

Acara ini dihadiri langsung oleh Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, AKBP Dr. Yoga Putra Prima Setya, didampingi Wakapolresta Ambon AKBP Nur Rahman, serta para perwira dan bintara yang terlibat dalam Surat Perintah Operasi (Sprin Ops) Simpatik Salawaku, dengan total 27 personel.

Dalam sambutannya, Kapolresta menekankan pentingnya pendekatan humanis dalam pelaksanaan operasi. 

Ia juga menyoroti perlunya perbedaan nyata sebelum dan sesudah operasi, menunjukkan dampak positif yang diharapkan dari kegiatan ini. 

Lebih lanjut, AKBP Yoga mendorong sinergitas antar instansi, termasuk koordinasi dengan Dinas Perhubungan melalui Forum Group Discussion (FGD), guna mencari solusi atas kemacetan lalu lintas yang masih menjadi tantangan utama di Kota Ambon.

Dikatakan, operasi kepolisian di bidang lalu lintas ini akan lebih mengedepankan tindakan preemtif dan preventif. 

"Namanya operasi Simpatik berarti yang diutamakan dalam kegiatan ini yaitu tindakan preemtif dan preventif berupa imbauan dan teguran serta sosialisasi, sedangkan untuk penegakan hukumnya mungkin agak dikurangi," jelas Kapolresta.

Wakapolresta, AKBP Nur Rahman, dalam arahannya juga menekankan agar personel menjadi teladan dalam berlalu lintas, serta memahami peraturan perundang-undangan sebagai pedoman dalam bertugas. 

Ia juga mendorong lahirnya inovasi dari personelnya sehingga dapat membuat masyarakat patuh dalam berlalu lintas di jalan raya.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Kabag Ops, serta sesi saran dan masukan dari para peserta. 

Lat Pra Ops ditutup dengan arahan dari Wakapolresta dan berlangsung dalam situasi aman dan tertib hingga selesai pukul 09.13 WIT.

Dengan digelarnya Lat Pra Ops ini, Polresta Ambon berharap pelaksanaan Operasi Simpatik Salawaku 2025 dapat berjalan optimal, meningkatkan kesadaran berlalu lintas, serta menciptakan lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar di Kota Ambon.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved