Duh! Sudah Dua Bulan Harga Cabai di Pasar Langgur Maluku Tenggara Bertahan Rp 150 ribu

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera 

LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Harga komoditas cabai di Pasar Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) jelang Idul Adha semakin pedas.

Berdasarkan, Pantauan TribunAmbon.com, Jumat (16/5/2025) rerata pedagang di pasar Langgur menjual cabai rawit dan cabai keriting dengan harga Rp. 150 ribu.

Sementara harga bawang merah dan putih kompak berada di harga Rp. 60 ribu.

Sedangkan untuk tomat dijual Rp. 40 ribu per kilo naik dari Rp. 25 ribu per kilo.

Baca juga: Jadwal Kapal Pelni Bau Bau - Jakarta: Terjadwal 16, 18, 21, 23, 25, 30, 31 Mei 2025 Tarif Rp 525.500

Baca juga: Lantik Pejabat Struktural, Nusron Tekankan Percepatan Program yang Profesional dan Akuntabilitas

Untuk buncis dijual Rp. 30 ribu per kilo, wortel Rp. 50 ribu per kilo, kentang Rp 40 ribu per kilo, kol Rp. 40 ribu per kilo.

Mina Ohoirat, salah satu pedagang di pasar Langgur mengatakan, harga cabai tak kunjung turun salah satunya dipicu permintaan yang tinggi dari warga.

"Ada beberapa faktor penyebab kenaikannya. Pertama, banyaknya permintaan masuk, sementara stoknya kurang. Kedua, karena mendekati Hari Raya Idul Adha, jadi naik semua bahan dapur," akuinya.

Meski harganya naik, dirinya mengaku cabai tetap menjadi komoditas paling dicari ibu rumah tangga di Malra.

"Antusiasme pembeli untuk cabai dan bawang masih tinggi, mungkin karena bahan utama masakan.  semoga saja bisa stabil harganya, biar sama-sama menguntungkan," pungkasnya. (*)