Tanpa Mudik Gratis, PD Panca Karya Siapkan 9 Kapal tuk Arus Mudik Lebaran 2025 di Maluku

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Perusahaan Daerah (PD) Panca Karya menyiapkan sembilan kapal untuk melayani arus mudik Lebaran Idul Fitri 2025 di Maluku.

Ini berlaku untuk lintasan penyeberangan Waai-Kailolo, Hunimua-Waipirit, Galala-Namlea, serta Ambon-Waisala-Buano-Manipa-Namlea.

Kepala Unit Usaha Pelayaran PD Panca Karya, Cornelis Pattinama, menyatakan bahwa kesiapan armada ini merupakan bagian dari upaya memastikan kelancaran mudik di wilayah Maluku. 

Selain kapal, perusahaan juga telah menyiapkan bus-bus sebagai moda transportasi pendukung.

“Saat ini ada satu kapal untuk lintasan Hunimua-Waipirit yang masih dalam tahap penyelesaian docking. Namun secara keseluruhan, total kapal yang kami siapkan berjumlah sembilan untuk melayani semua lintasan,” kata Cornelis di Ambon, Kamis (20/3/2025).

Meski begitu, ia mengaku tak ada mudik gratis untuk perayaan lebaran tahun ini.

“Iya untuk tahun ini tidak ada mudik gratis, sama dengan Natal tahun lalu,” ungkapnya.

Ia menambahkan, berdasarkan pemantauan nasional, dua rute yang menjadi perhatian utama setiap tahun adalah Hunimua-Waipirit dan Galala-Namlea. 

Untuk rute tersebut, PD Panca Karya telah menyiapkan masing-masing satu armada.

Di sisi lain, dari hasil rapat koordinasi yang digelar Dinas Perhubungan bersama pemangku kepentingan lainnya, diputuskan adanya penambahan jadwal pelayaran guna mengantisipasi lonjakan penumpang.

"Biasanya dalam operasi normal ada 13 trip, tetapi saat mudik nanti akan ditingkatkan menjadi 16-18 trip per hari," jelasnya.

Sementara itu, koordinasi juga telah dilakukan untuk pengawasan terhadap kelancaran arus mudik yang akan dilakukan oleh Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) dan Dinas Perhubungan. 

“Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 24 Maret hingga 8 April 2025 atau H-7 sampai H+7 Lebaran,” katanya. 

Cornelis juga mengingatkan masyarakat agar berhati-hati terhadap calo tiket. 

Ia menegaskan bahwa pembelian tiket sebaiknya dilakukan melalui sistem tiket terpadu secara online yang telah disediakan oleh ASDP.

"Demi kenyamanan dan keamanan, kami mengimbau masyarakat untuk membeli tiket secara resmi melalui website yang telah disediakan," ucapnya.