Memprihatikan, Seorang Ibu Tinggalkan Bayinya di RSUD Masohi Karena Tak Mampu Bayar Biaya Pengobatan

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Lukman Mukaddar

MASOHI, TRIBUNAMBON.COM - Diduga tidak punya uang untuk membayar biaya berobat, seorang ibu terpaksa meninggalkan anaknya di RSUD Masohi, Maluku Tengah.

Seorang Ibu muda berinisial WD (20) warga Desa Haruru, Maluku Tengah, terpaksa meninggalkan anaknya yang saat ini dirawat di RSUD Masohi.

Direktur RSUD Masohi Anang Rumuar mengatakan, bayi TO dirawat di RSUD Masohi sejak 15 Oktober 2024. 

WD, sang ibu meninggalkan anaknya yang sementara dirawat di ruang Melati itu sejak 7 November 2024. 

"Ia pasien itu dirawat dengan gejala Hidrosepalus, pelayanan selama ini jalan normal. Bayi dirawat lebih dari sebulan tapi saat ini sudah bisa keluar. Hanya saja ibunya pergi tanpa kabar hingga saat ini," jelas Rumuar kepada wartawan di Masohi Senin (9/12/2024).

Menurut Rumuar, sang ibu terpaksa meninggalkan bayinya karena tak punya biaya.

Terlebih WD memiliki dua anak dan dia mengurusinya sendiri tanpa suami.

"Kemungkinan (soal beban pembiayaan) dia juga diketahui tidak tinggal bersama suaminya dan dia merawat 2 anaknya sendiri," ungkap Rumuar. 

Diakuinya, pihak rumah sakit telah menyarankannya mengurus tahapan JKN mulai dari Desa Haruru.

"Kita sudah sarankan ambil keterangan di Desa tapi sampai saat ini tidak ada kabar," ujar Rumuar. 

Selanjutnya pihak RSUD Masohi sampai sejauh ini masih akan konfirmasi dengan Dinas Sosial terkait biaya pengobatan bayi tersebut.

 "(Soal biaya gratis) masih di konfermasi dangan dinas sosial," ucap dia.