Kekerasan Jurnalis

Polres Buru Respon Cepat Laporan Dugaan Tindak Kekerasan Rahman Holle terhadap Wartawan

Diketahui Rahman Holle diduga melakukan tindak kekerasan terhadap Nuryani Bessy, dwartawan mapikornews.com dan juga merupakan anggota Persatuan

|
Editor: Adjeng Hatalea
Courtesy / Polres Buru
Polres Buru 

NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM - Polres Buru respon cepat menindaklanjuti laporan dugaan tindakan kekerasan yang dilakukan Rahman Holle terhadap seorang wartawan di daerah tersebut. 

Diketahui Rahman Holle diduga melakukan tindak kekerasan terhadap Nuryani Bessy, dwartawan mapikornews.com dan juga merupakan anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Buru saat meliput kegiatan debat publik kedua Cawabup Pilkada Buru 2024 di aula kantor Bupati Buru, pada Kamis (7/11/2024) lalu. 

Rahman Holle pun telah dilaporkan ke SKPT Polres Buru pada keesokan harinya, Jumat (8/11/2024). 

Baca juga: Danlanud Pattimura Kunjungi Polres Buru

Menanggapi laporan tersebut, Polres Buru telah melayangkan surat undangan kepada Rahman Holle bernomor B/ 765/ XI/ 2024/ SPKT untuk dimintai keterangan.

Sesuai dengan isi surat tersebut, Rahman Holle dijadwalkan hadir di Polres Buru pada Senin (11/11/2024), pukul 09.00 WIT.

“Kami telah menerima laporan tersebut. Tentu saja akan ditindak sesuai aturan yang berlaku. Dijadwalkan Senin pagi yang terlapor akan dimintai keterangan,” tegas 
Kasie Pemnas Humas Polres BuruAipda M.y.s. Djamaluddin, Sabtu (9/11/2024). 

Djamaludin menyampaikan, adapun agenda surat undangan itu selain meminta keterangan dari yang terlapor, pihaknya juga akan berupaya untuk memediasi kedua belah pihak  atas kejadian yang terjadi pada Kamis lalu itu.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved