Alfamidi Ambon
Bantu Cetak Lulusan Siap Kerja, Alfamidi Resmikan Alfamidi Class & Teaching Factory di SMKN 1 Ambon
Alfamidi menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan vokasi dengan meresmikan program Alfamidi Class dan Teaching Factory.
lihat foto
TRIBUNAMBON.COM -- PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi Branch Ambon) menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan vokasi dengan meresmikan program Alfamidi Class dan Teaching Factory.
Program ini diluncurkan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Ambon, Selasa (03/09/24).
Alfamidi Class merupakan program Corporate Social Responsibility (CSR) Alfamidi di bidang pendidikan yang bekerja sama dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Branch Manager Alfamidi Ambon Markus Nurdianto mengungkapkan Alfamidi Class merupakan salah satu bentuk tanggung jawab sosial perusahaan di bidang pendidikan.
Karena itu, Alfamidi bekerjasama dengan SMK khususnya untuk program keahlian bisnis dan pemasaran karena sejalan dengan kurikulum Alfamidi Class.
Dikatakan, salah satu manfaat dari program ini adalah sekolah akan mendapatkan siswa yang kompeten saat lulus dan sesuai dengan kebutuhan industri. Lulusan SMK dengan program Alfamidi Class akan diberikan kesempatan untuk langsung bekerja di Alfamidi.
“Program ini diharapkan bisa menjadi solusi yang menguntungkan bagi berbagai pihak. Di satu sisi Alfamidi akan membantu menyediakan lapangan kerja bagi lulusan SMK dan di sisi lain Alfamidi juga memperoleh tenaga kerja yang kompeten dan mampu menjawab kebutuhan perusahaan,” ungkapnya.
Di Provinsi Maluku, sudah ada dua SMK yang menjadi mitra Alfamidi Class. Pertama di SMKN 2 Ambon dan yang terbaru di SMKN 1 Ambon. Sehingga secara nasional SMKN 1 Ambon menjadi SMK mitra Alfamidi Class yang ke-50. Kemudian dengan diresmikannya program Alfamidi Class dan Teaching Factory di SMKN 1 Ambon maka Alfamidi sudah memiliki total 2 Teaching Factory di kota Ambon.
Diapresiasi
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku, Insun Sangadji memberi apresiasi atas kontribusi Alfamidi di bidang pendidikan. Ia berharap ke depannya Alfamidi dapat menambah kerja sama dengan SMK di Kota Ambon.
“Teaching Factory harus ada di SMK dengan tujuan untuk mengurangi tingkat pengangguran di suatu wilayah. diharapkan kerja sama ini akan meringankan beban pemerintah dalam menangani permasalahan pengangguran khususnya di Provinsi Maluku. Teaching Factory sangat penting untuk membenahi dan meningkatkan keahlian SDM kita yang ada sekarang” ungkapnya.
Pendidikan vokasi memiliki peran yang sangat penting dalam menciptakan sumber daya manusia yang kompeten dan siap kerja. Dengan adanya Teaching Factory siswa tidak hanya akan belajar tentang teori tetapi juga mendapatkan praktik yang relevan dengan dunia industri yang akan memberikan bekal yang kuat untuk bersaing di dunia kerja.
Alfamidi berharap program CSR pendidikan ini dapat membantu pemerintah dalam menyiapkan SDM yang berkualitas yang siap untuk bersaing di dunia kerja profesional. Semoga program ini dapat meningkatkan brand awareness Alfamidi di wilayah Kota Ambon. (*)
