Info Daerah

Hargai Cabai di Pasar Namlea - Maluku Naik, Tembus Rp 100 Ribu Per kilo

Menurutnya, kenaikan terjadi karena pasokan menurun pasca banjir di sejumlah kawasan Unit.

Penulis: Zainal Ameth | Editor: Fandi Wattimena
TribunAmbon.com/ Zainal Ameth
Harga Cabai Rawit di Pasar Inpres Namlea, Kabupaten Buru, Maluku tembus Rp 100 Ribu perkilo, Senin (29/7/2024). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Zainal Ameth

NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM - Harga cabai rawit di Pasar Inpres Namlea , Kabupaten Buru, Maluku kini tembus Rp. 100 ribu perkilo gram.

"Cili sekarang naik rata-rata di pasar Namlea," Kata Liri salah satu penjual kepada TribunAnbon.com, Senin (29/7/2024).

Dijelaskan, kenaikan sudah berlangsung empat hari dari harga normal Rp 60 ribu perkilo.

"Harga dia naik terus dua sampai tiga naik," lanjutnya.

Menurutnya, kenaikan terjadi karena pasokan menurun pasca banjir di sejumlah kawasan Unit.

"Kemarin kan ada banjir di unit itu jadi akan bikin cabai mahal," jelasnya.

Sementara itu, harga cabai keriting juga ikut naik, bisanya dijual Rp 40 ribu perkilo, kini Rp 70 ribu perkilo.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan di Tulehu Maluku Tengah Ditetapkan Tersangka, Kasi Humas: Ancaman 15 Tahun Penjara

Baca juga: Kapolri Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat dan Sertijab Pati Polri, Kapolda Maluku Resmi Berganti

Berikut harga lengkapnya:

Cabai kecil Rp 100 Ribu perkilo
Cili besar Rp 70 ribu
Tomat turun Rp 10 ribu perkilo
Bawang merah Rp 40 ribu
Bawang putih Rp 50 ribu
Halia Rp 5 ribu per ikat, satu kilo
Lemon cina, Rp 10 ribu perkilo
Lemon manis, Rp10 ribu
Sare Rp 5 ribu per ikat
Kuning Rp 5 ribu per ikat
Langkuas Rp 20 ribu perkilo

Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved