Maluku Terkini
Harga Cabai hingga Tomat di Pasar Langgur di Maluku Tenggara Akhirnya Turun
Kini masyarakat bisa bernafas lega, pasalnya menurut pantauan TribunAmbon.com, Senin (10/6/2024) harga cabai turun drastis per kilo Rp. 80 ribu.
Penulis: Megarivera Renyaan | Editor: Salama Picalouhata
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan
LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Kini masyarakat bisa bernafas lega, pasalnya harga cabai dan tomat di Pasar Langgur Maluku Tenggara mulai turun.
Pantauan TribunAmbon.com, Senin (10/6/2024) harga cabai turun drastis per kilo Rp. 80 ribu s beberapa pekan sebelumnya berada di angka Rp. 150 per kilo.
Sedangkan cabai keriting diambil dari distributor Rp. 60 ribu dijual lagi dengan Rp. 80 ribu per kilo.
Baca juga: Jelang Idul Adha, Harga Telur Ayam hingga Bawang di Pasar Langgur Maluku Tenggara Terpantau Stabil
Untuk tomat sendiri juga turun dari harga Rp. 60 ribu per kilo menjadi Rp. 40 ribu per kilo.
Bukan hanya pada komoditas cabai saja, telur jenis jangkar pun turun tipis dari sebelumnya dijual Rp. 70 ribu kini menjadi Rp. 65 ribu per rak.
Nona salah satu pedagang sayur mayur di pasar Langgur mengatakan harga penjualan disesuaikan dengan pasokan distributor.
"Kami disini kan menyesuaikan dengan harga distributor, dikasih segitu ya kami jual kembali dengan harga yang terjangkau," ucapnya.
Menurutnya, kan kita ambil dari tangan yang berbeda-beda jadi kebanyakan juga harga tidak sama atau ada selisih sedikit lebih tinggi.
"Selama dari pihak distributor memberikan harga yang ramah kantong akan kami sesuaikan agar pembeli tidak tercekik dengan harga, yang penting perputaran uang lancar saja," pungkasnya. (*)
Irjen Pol Eddy Sumitro Tambunan: Maluku Rumah Kedua Saya |
![]() |
---|
Resmi Bertugas, Irjen Pol. Prof. Dadang Hartanto: Polisi tuk Bantu Masyarakat, Bukan Mempersulit |
![]() |
---|
Sertijab Ibu Asuh, Kapolda Maluku Tegaskan Polwan Sebagai Garda Terdepan |
![]() |
---|
Irjen Pol Dadang Hartanto Resmi Bertugas di Maluku, Pelaku Pembakaran Rumah Warga Hunuth Jadi PR |
![]() |
---|
Kabur ke Weda, Buronan Persetubuhan Anak di KKT Resmi Jalani 13 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.