Jemaah Haji Kabupaten Buru Berangkat Menuju Ambon dengan Kapal Cantika Lestari 8F

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Zainal Ameth

NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM - Jemaah haji asal Kabupaten Buru Sabtu (1/6/2024) hari ini berangkat menuju Ambon dengan menggunakan Kapal Cantika Lestari 8F.

KM Cantika Lestari 8F berangkat pada pukul 8 pagi dari Pelabuhan Namlea.

Keberangkatan jemaah haji ini dilepas langsung oleh beberapa pejabat penting di Kabupaten Buru.

Abdurahman Nakul, Kepala Syahbandar Pelabuhan Namlea, menyampaikan bahwa KM Cantika Lestari 8F diperkirakan akan tiba di Pelabuhan Ambon sekitar pukul 2 siang.

"Ya sekitar jam 2 siang sampai Ambon, Kami berharap cuaca mendukung sehingga perjalanan lancar dan tepat waktu," ujarnya.

Baca juga: Pengantar Calon Haji Padati Masjid Al Buruj Namlea

Turut hadir dalam pelepasan ini adalah Penjabat (PJ) Bupati Buru, Syarief Hidayat. Ia bersama dengan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Buru, Abdul Gani Wael, dan istri, serta sejumlah pejabat lainnya, mengantar langsung para jemaah haji.

Syarief Hidayat menyampaikan rasa bangganya bisa mendampingi jemaah haji di momen penting ini.

"Kami berdoa agar seluruh jemaah haji diberikan kelancaran dan kesehatan selama menjalankan ibadah di Tanah Suci," kata Syarief.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Buru, Abdul Gani Wael, menambahkan bahwa persiapan untuk keberangkatan ini sudah dilakukan dengan matang.

"Kami telah memastikan semua kebutuhan jamaah, mulai dari dokumen hingga logistik, semuanya sudah siap. Ini adalah bentuk pelayanan kami untuk memastikan kenyamanan dan keamanan para jamaah," ujarnya.

Tidak hanya pejabat pemerintah, sejumlah aparat kepolisian juga ikut serta dalam perjalanan ini untuk menjamin keamanan dan kenyamanan para jemaah haji.

Kehadiran polisi di kapal ini diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi para jamaah selama perjalanan menuju Ambon.

Keberangkatan jemaah haji ini menjadi momen yang penuh haru dan doa. Keluarga dan kerabat jamaah turut hadir di pelabuhan untuk mengantar dan memberikan semangat.

Tangis haru dan doa bersama mengiringi langkah para jemaah yang akan menunaikan ibadah haji, salah satu rukun Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim.

Semoga seluruh jemaah haji dari Kabupaten Buru diberikan kelancaran, kesehatan, dan kekuatan dalam menjalankan ibadah di Tanah Suci, serta kembali ke tanah air dengan selamat dan membawa predikat haji yang mabrur.