Jalan Rusak di Ambon

Rusak Parah, Bodewin Wattimena Sebut Jalan Skip Ambon Bakal Diperbaiki Minggu Ini

Bodewin Wattimena mengaku dalam minggu ini akan segera memperbaiki kerusakan jalan berlubang di sepanjang Jalan Skip.

TribunAmbon.com/ Jenderal Louis
Tampak lubang kerusakan di jalan Skip, Kelurahan Karang Panjang, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena mengaku dalam minggu ini akan segera memperbaiki kerusakan jalan berlubang di sepanjang Jalan Skip, Kelurahan Karang Panjang, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon.

Pasalnya, kerusakan di sepanjang Jalan Skip sudah semakin parah.

Bahkan, hasil pantauan TribunAmbon.com di lokasi sekitar, terdapat 148 lubang sepanjang Jalan Skip.

“Pokoknya minggu ini sudah jalan untuk perbaikan jalan di Skip,” kata Wattimena kepada TribunAmbon.com, Selasa (14/5/2024).

Baca juga: Ada 148 Lubang Kerusakan Sepanjang Jalan Skip: Belasan Tahun Tak Diperbaiki

Menurutnya, perbaikan jalan sebenarnya sudah bisa dilaksanakan hari ini juga.

Karena perbaikan Jalan Skip sudah masuk satu paket pengerjaan dengan jalan di Batu Gajah.

Perbaikan jalan di Batu Gajah sudah selesai dan harusnya sudah dilanjutkan ke Jalan Skip.

Namun, karena kondisi cuaca yang tidak memungkinkan karena hujan, sehingga pengerjaan belum bisa dilakukan hari ini.

“Skip dan Batu Gajah itu satu paket. Sekarang Batu Gajah kan sudah selesai kalau kemarin tidak hujan maka Skip sudah diaspal, tapi karena hujan,” ungkapnya.

Diberitakan, kerusakan jalan di kawasan Skip, Kelurahan Karang Panjang, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon makin parah.

Diketahui kerusakan jalan ini sudah belasan tahun tak mendapat perbaikan.

Kurang lebih ada 148 lubang sepanjang jalan Skip.

Mulai dari pertigaan cemet hingga ke tempat putar angkutan umum LIN II.

Di antaranya, 120 lubang kecil dengan diameter kurang dari 50 Cm dan kedalaman kurang dari 5 Cm.

Sementara sisanya 28 lubang besar dengan diameter kerusakan lebih dari 50 Cm.

Kerusakan jalan itu menjadi keluhan bagi ribuan warga yang menempati kawasan tersebut.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved