Idul Fitri 2024
Anak Yatim, Kaum Duafa dan Janda Terima Bantuan Beras dari Murad Ismail
Jumlah bantuan beras yang disalurkan sebanyak 3 ton, dan akan didistribusikan kepada para penerima di 11 kecamatan di Malra.
Penulis: Megarivera Renyaan | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan
LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - H-2 jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Gubernur Maluku, Murad Ismail memberikan bantuan beras kepada masyarakat Maluku khususnya Anak Yatim, Janda dan Kaum Duafa, di 11 kabupaten/kota, termasuk di Maluku Tenggara (Malra).
Bantuan tersebut disalurkan secara resmi oleh Penjabat Bupati Malra Jasmono di Aula Kantor Dinas Sosial pada tanggal (9/4/2024).
Jumlah bantuan beras yang disalurkan sebanyak 3 ton, dan akan didistribusikan kepada para penerima di 11 kecamatan di Malra.
Penerima bantuan ini sebanyak 600 orang, di mana setiap orang mendapat beras sebanyak 5 Kg.
Dengan pembagian per pecamatan, yakni Kecamatan Kei Kecil sebanyak 99 paket, Kecamatan Kei Kecil Timur 51 paket, Kecamatan Kei Kecil Timur Selatan 50 paket, Kecamatan Kei Kecil Barat 50 Paket.
Juga, Kecamatan Hoat Sorbay 50 paket, Kecamatan Manyeuw 50 paket, Kecamatan Keri Besar 50 paket, Kecamatan Kei Besar Selatan 50 paket, Kecamatan Kei Besar Selatan Barat 50 paket.
Baca juga: Jelang Idul Fitri 1445 H, Warga Serbu Toko Pakaian Serba Rp. 35 ribu di Ohoijang - Malra
Penjabat Bupati Malra, Jasmono juga mengatakan, atas nama Pemerintah Daerah dan masyarakat Malra mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Maluku, Murad Ismail atas bantuannya kepada masyarakat Malra.
"Bantuan beras ini merupakan bentuk kepedulian Bapak Gubernur kepada masyarakat Maluku termasuk masyarakat Malra, tuturnya.
Jasmono, mengharapkan bantuan tersebut dapat membantu masyarakat terutama menjelang Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 H.
Dalam kesempatan ini, Jasmono juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Malra yang telah bersama sama menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di daerah selama Bulan Suci Ramadhan 1445 sehingga umat Muslim di daerah ini dapat melaksanakan ibadah Puasa dengan baik.
"Mari kita terus jaga kondusifitas wilayah untuk menjamin proses penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan publik di daerah ini," pungkasnya.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.