Info Daerah
Implementasi Permen, Kanwil Kumham Maluku Resmikan Tugu Pengayoman Rutan Masohi
Dalam sambutannya, Prasetyo mengatakan, di jajaran Rutan se Maluku, baru Rutan Masohi yang miliki tuguh pengayoman
Penulis: Lukman Mukadar | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Lukman Mukaddar
MASOHI, TRIBUNAMBON.COM - Kakanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kumham) Maluku, Hendro Tri Prasetyo meresmikan satu-satunya tugu pengayoman di Rutan Kelas IIB Masohi, Jumat (8/3/2024).
Pengresmian itu dihadiri juga oleh Kadivpas Kemenkumham Maluku, Maizar dan Kepala Rutan Masohi Yusuf Mukharom.
Dalam sambutannya, Prasetyo mengatakan, di jajaran Rutan se Maluku, baru Rutan Masohi yang miliki tuguh pengayoman.
"Di Maluku baru Rutan Masohi yang punya tugu Pengayoman ini," kata Prasetyo.
Dijelaskan, tugu pengayoman merupakan implementasi logi Kemenkumham yang diamanatkan dalam Pasal 3 ayat (2) Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor : M.HH-07.UM.01.01 Tahun 2011 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor : M.HH-05.UM.01.01 Tahun 2011.
"Tentang Logo Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia yang menggambarkan Identitas Instansi untuk melaksanakan tugas dan fungsi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia," jelasnya.
Baca juga: Di Jakarta, Kanwil Maluku Paparkan Capaian Kinerja saat Rapat Koordinasi Kemenkumham 2023
Lanjut, Logo Pengayoman memiliki makna mari bekerja dengan Semangat yang Tinggi secara Profesional, Akuntabel dan Bersinergi dengan kematangan Pengetahuan dan Pengalaman untuk saling menjaga kepercayaan, Kehandalan, Keamanan dan Kerahasiaan data dan Informasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
"Bapak,Ibu Pegawai Rutan Kelas IIB Masohi Insan Pengayoman yang saya banggakan, mari kita memaknainya dan dapat menginterpretasikannya dalam pelaksanaan tugas dan fungsi sehari-hari," terangnya.
Pemerintah melalui Kemenpan-RB sudah meluncurkan core values dan employer branding baru bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Ber-akhlak dikenalkan sebagai core values ASN seluruh Indonesia dan bangga Melayani Bangsa sebagai employer branding ASN.
"Penetapan core values ASN berlahlak dilakukan sebagai akselerasi transformasi ASN dalam rangka Pembangunan SDM guna mewujudkan SDM yang memiliki profil pekerja keras, dinamis, terampil, dan menguasai Iptek," terangnya.
Menurutnya, nilai-nilai dasar yang diberi nama berakhlak sendiri merupakan singkatan dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.
Sedangkan Employer Branding ASN adalah Profesi yang bangga melayani bangsa dengan sepenuh hati.
"Bapak,Ibu hadirin sekalian,
Saya berharap kalian semua sebagai Insan pengayoman yang berakhlak memiliki nilai-nilai utama untuk menjadi yang bersih, jujur dan melayani dengan baik," sebutnya.
Berikanlah pelayanan dengan sepenuh hati, berkinerja tinggi, menjaga integritas dan budaya anti korupsi serta menyumbang berbagai prestasi seraya menghindarkan diri menjadi benalu, parasit dan virus bagi organisasi.
"Bapak, Ibu hadirin sekalian,
Selain itu juga, untuk membangun Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi Tahun 2024, seluruh Unit Kerja Wilayah Kumham khususnya Rutan Kelas IIB Masohi untuk berkinerja baik dalam memberikan pelayanan publik, menjawab apa yang menjadi kebutuhan Masyarakat tanpa adanya KKN," kesannya.
Untuk itu ia mengajak semua unsur di Rutan Masohi untuk bahu membahu membangun daerah kedepan.
"Mari kita saling membantu untuk mewujudkan kinerja Rutan Kelas IIB Masohi yang semakin Pasti dan BerAKHLAK. Tetaplah cermat dalam bekerja, teruslah saling mengingatkan untuk selalu taat pada peraturan perundang-undangan dan tetap jaga Sinergitas sebagai ASN Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia," pungkasnya.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.