Ambon Hari Ini

PT. DSA Bangun Enam Sumur Bor tuk Atasi Kelangkaan Air di Kota Ambon

PT. Dream Sukses Airindo (DSA) sebagai salah satu perusahaan penyalur air pun mengaku hingga saat ini masih mengalami gangguan distribusi air.

Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Fandi Wattimena
PT. Dream Sukses Airindo
PT. Dream Sukses Airindo (DSA) sementara pengeboran sumur bor di jalan Gadihu, Negeri Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Senin (4/3/2024). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Menurunnya debit air menjadi penyebab utama suplai yang tidak rutin dan merata di Kota Ambon.

Hal itu sudah menjadi permasalahan setiap tahunnya saat memasuki musim panas.

PT. Dream Sukses Airindo (DSA) sebagai salah satu perusahaan penyalur air pun mengaku hingga saat ini masih mengalami gangguan distribusi air.

Kelangkaan air terjadi lantaran menurunnya debit air di kawasan Arbes Ahuru, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon.

Kepada TribunAmbon.com, Kepala Bagian Hubungan Langganan PT. Dream Sukses Airindo (DSA), Jefri Riry mengaku pihaknya ini sementara melakukan pengeboran sumur bor sebanyak 6 titik.

Salah satu yang sementara dikerjakan berlokasi di jalan Gadihu, Negeri Batu Merah.

Baca juga: VIRAL, WNI Ini Menangis dan Minta Bantuan karena Tak Tahan dengan Perlakuan Majikannya di Arab Saudi

Baca juga: Tak Hanya Beras, Harga Telur dan Ayam Potong Turut Meroket di Pasar Mardika

"Menghadapi masalah kekurangan air bersih maka PT.DSA akan melakukan pengeboran dengan anggaran sendiri untuk mengatasi masalah kekeringan yang terjadi sampai saat ini," ungkapnya, Senin (4/3/2024).

Menurutnya, 6 titik sumur bor nanti dapat menyuplai air berkisar 2000 meter kubik per jam. Di mana air tersebut akan di salurkan kepada warga Kebun Cengkeh dan sekitarnya.

"Kami merencanakan untuk secepatnya melalukan pencarian air dengan pengeboran yg dilakukan dalam tahun ini sebanyak 6 titik sumur yang kurang lebih totalnya 2000m⊃3;/h untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di beberapa wilayah pembagian di area Kebun Cengkeh dan sekitarnya," jelas Riry.

Dikatakan, hal ini merupakan langkah jangka panjang untuk mengatasi jumlah air permukaan yang semakin menipis serta dampaknya bagi masyarakat Kota Ambon.

Dirinya pun meminta maaf atas distribusi air yang terganggu beberapa pekan terakhir.

Serta meminta warga konsumen PT. DSA agar menggunakan air secara hemat sesuai prioritas kebutuhan.

"Kami harap masyarakat agar bijak dan berhemat dalam menggunakan air. Kami memohon maaf sebesar-besarnya karena perubahan cuaca dan kekeringan total yg berkepanjangan (El Nino), maka distribusi air bersih ke pelanggan mengalami penurunan atau gangguan," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved