Sasar Warga di Dua Kecamatan, Pj Bupati Malra Lepas Tim Pasar Murah Nataru 2023

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan

AMBON,TRIBUNAMBON.COM - Pj Bupati Maluku Tenggara (Malra), Jasmono melepas tim pasar murah Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru.

Pelepasan tim pasar murah tersebut berlangsung di Pelataran Kantor Camat Kei Kecil, Jalan Wearlilir, Rabu (20/12/2023).

Kali ini tim pasar murah akan menyasar dua kecamatan, yakni Kei Kecil dan Kei Kecil Barat yang dimulai dari Ohoidertom.

Pelepasan pasar murah ini bertujuan untuk memotong rentan kendali dan memudahkan akses masyarakat mendapatkan sembako dengan subsidi harga.

Gelaran pasar murah tersebut diselenggarakan oleh Dinas Perindustrian Perdagangan dan Ketenagakerjaan (DisperdagNaker) Maluku Tenggara.

Pj Bupati Malra Jasmono mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud kepedulian pemerintah terhadap masyarakat dengan menyiapkan sembako murah.

"Sebagai bentuk komitmen membantu masyarakat program ini rutin dilakukan Pemkab Malra jelang perayaan hari besar keagamaan sekaligus untuk memperingati HUT Ke-71 Kabupaten yang bertajuk ain ni ain ini," ucapnya.

Baca juga: Jelang Libur Nataru, Dishub Malra Tambah Satu Armada Kapal Cepat ke Elat

Menurutnya, kecenderungan lonjakan harga barang, khususnya sembako disebabkan oleh tingginya permintaan masyarakat.

"Oleh sebab itu saya berharap masyarakat dapat memanfaatkan operasi pasar murah ini dengan sebaik mungkin," Pungkasnya.

Sementara Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Ketenagakerjaan (DisperdagNaker) Maluku Tenggara Arsyad Jabkenyanan mengatakan, maksud pelaksanaan kegiatan pasar murah adalah untuk mengantisipasi dampak kenaikan harga barang kebutuhan pokok menghadapi Nataru.

"Hari raya biasanya berdampak pada peningkatan permintaan masyarakat terhadap barang kebutuhan pokok. Jadi kita gelar di H-4 jelang Natal agar masyarakat mendapatkan kemudahan akses berbelanja," Tukasnya.

Ia katakan, pelaksanaan pasar murah ini juga untuk membantu meringankan beban masyarakat dan sebagai wujud kepedulian pemerintah kepada masyarakat dalam mendapatkan barang kebutuhan pokok yang murah.

Untuk beras dijual Rp 10 ribu per kilo, Gula Pasir Rp 12 ribu per kilo, Minyak Goreng ukuran 900 ML Rp 11 ribu, Terigu Curah Rp 8.000, syrup Rp 10 ribu, susu kental manis Rp 9000 ribu, mentega 200 gram Rp 5.000, Telur Rp 48 ribu, Bawang merah Rp 33 ribu, Bawang putih Rp. 35 ribu.(*)