Komunitas Kalesang Siap Jaga Kelestarian 2000 Anakan Mangrove dari PLN 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Komunitas Kalesang mengaku siap dan berkomitmen untuk menjaga 2000 anakan mangrove yang diberikan oleh PLN UIW Maluku dan Maluku Utara.

Hal itu juga merupakan misi komunitas Kalesang untuk memelihara dan menjaga kelestarian alam di Negeri Waai, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah.

"Kami akan menjaga dan memelihara 2000 anakan mangrove yang ditanam di Negeri Waai, kami berterima kasih kepada PLN yang sudah berkontribusi demi kelestarian alam," ungkap salah satu Pengurus Kalesang, Maryo Risambessy kepada TribunAmbon.com, Rabu (25/10/2023).

Adapun PLN UIW Maluku dan Maluku Utara bersama berbagai stakeholder telah hadir untuk melakukan penanaman secara simbolis.

Baca juga: 28 Ribu Kotak Suara Pemilu Tiba, Polda Maluku Kawal Penyaluran ke Berbagai Daerah Hingga Pelosok

Baca juga: Jaga Ekosistem Pesisir Pantai, PLN Tanam 2000 Mangrove di Negeri Waai - Malteng

Selanjutnya, komunitas Kalesang bekerja sama dengan Mahasiswa Universitas Kristen Indonesia Maluku dan Universitas Pattimura untuk menyelesaikan penanaman 2000 anakan tersebut.

"Kalesang juga bekerjasama dengan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Kristen Indonesia Maluku (UKIM) dan Universitas Pattimura, kami akan melakukan penanaman ribuan anakan yang masih tersisa," tutur Risambessy.

Dirinya berharap masyarakat ikut bersama menjaga dan memelihara anakan mangrove.

"Selain itu harapannya kepada masyarakat agar menyadari pentingnya pelestarian lingkungan supaya mangrove yang sudah ditanam bisa bertumbuh dengan baik sehingga memberi dampak juga bagi masyarakat," harapnya.

Diketahui, komunitas Kalesang pads tahun 2022 lalu telah menanam 2000 anakan mangrove bantuan dari PLN.

Sehingga ditotalkan ada 4000 anakan mangrooove yang sudah ditanam. (*)